Mayat di Krueng Aceh
Keluarga Mengaku Perilaku Korban Sebelum Tenggelam di Krueng Aceh Berubah, Sering Emosi & Menyendiri
"Sejak enam bulan terakhir keluarga sering melihat korban sesekali berperilaku temperamen, mudah terpancing emosi atau marah dan suka menyendiri,"
Penulis: Sara Masroni | Editor: Nurul Hayati
"Sejak enam bulan terakhir keluarga sering melihat korban sesekali berperilaku temperamen, mudah terpancing emosi atau marah dan suka menyendiri," tambahnya.
Laporan Sara Masroni | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Identitas mayat yang ditemukan di Krueng Aceh pada Rabu lalu, akhirnya terungkap.
Korban tersebut bernama Chairil Anwar (26), warga Desa Bineh Blang, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.
Hal ini diketahui, berdasarkan hasil identifikasi kepolisian yang diperkuat dengan pengakuan pihak keluarga.
Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Krisdiyanto SIK melalui Kasat Reskrim Kompol M Ryan Citra Yudha SIK kepada Serambinews.com, Jumat (17/6/2022) mengatakan, sejak jasad korban ditemukan polisi segera melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Penyelidikan dilakukan untuk mencari tahu identitas korban.
Sebelumnya, petugas menerima barang berupa pakaian serta sandal jepit yang ditemukan warga di sekitar aliran sungai yang diduga kuat milik korban pada Kamis pagi kemarin.
Dari temuan itulah, tim melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Termasuk identifikasi terhadap jasad korban serta menyebarkan kepada warga melalui berbagai media," jelas Kasatreskrim.
Baca juga: Misteri Mayat Ditemukan Mengapung di Krueng Aceh Terungkap, Ternyata Ini Identitasnya
Ayah korban melapor
Dalam prosesnya, pihak yang mengaku sebagai keluarga korban datang ke Polresta Banda Aceh.
Mereka adalah Anwar Daud (62) sebagai ayah korban yang merupakan warga Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.
Ia didampingi kakak kandung korban bernama Maria Ulfa (36), warga Kecamatan Sukamakmur, Aceh Besar.
"Mereka datang dan memastikan ciri-ciri serta barang temuan (pakaian dan sandal jepit) milik korban," ungkap Kasatreskrim.