Berita Aceh Tamiang

Aceh Tamiang Lindungi 133 Atlet Popda XVI dengan Jamiman Kesehatan

Pemberian jaminan kesehatan ini lebih bertujuan, untuk melindungi atlet dari kejadian tak terduga selama mengikuti even dua tahunan ini.

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nurul Hayati
Dok: Disparpora
Tim sepak bola Aceh Tamiang sebelum diberangkatkan ke Popda XVI Meulaboh. Selama even berlangsung, seluruh atlet Aceh Tamiang dilindungi BPJS Ketenagakerjaan. 

Pemberian jaminan kesehatan ini lebih bertujuan, untuk melindungi atlet dari kejadian tak terduga selama mengikuti even dua tahunan ini.

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Aceh Tamiang melindungi 133 atlet yang dikirim ke Popda XVI Meulaboh 2022 dengan BPJS Ketenagakerjaan.

Pemberian jaminan kesehatan ini lebih bertujuan, untuk melindungi atlet dari kejadian tak terduga selama mengikuti even dua tahunan ini.

"Atlet yang bertanding hari ini masih pelajar, masih memiliki masa depan yang panjang. Ini cara pemerintah daerah melindungi mereka untuk tetap bisa mengejar cita-cita," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga (Disparpora) Aceh Tamiang, Muslizar, Minggu (19/6/2022).

Muslizar meyakini, fasilitas jaminan kesehatan ini akan memberikan rasa nyaman bagi atlet akan berdampak pada perjuangan.

Namun dia menegaskan tujuan Popda bukan sekadar medali, tapi lebih menjadikan pelajar berjiwa sportif.

"Tujuannya tetap pada pembinaan, kita meminta mereka berjiwa sportif dan ini harus kita dukung penuh," ujarnya.

Di Popda XVI Meulaboh ini, Aceh Tamiang mengerahkan 133 atlet yang akan berlaga di seluruh cabang olah raga atau sebanyak 12 cabor.

Baca juga: Lepas Kontingen Popda XVI Menuju Meulaboh Aceh Barat, Ini Pesan Sekda Aceh Selatan

Rombongan pertama sebanyak 24 tim sepak bola sudah lebih dahulu berangkat pada Rabu (15/6/2022) malam.

Sisa rombongan ini akan diberangkat secara bersamaan dari pendopo Bupati Aceh Tamiang, pada Minggu (19/6/2022) malam ini.

Bupati Aceh Tamiang, Mursil berpesan kepada seluruh pemain agar bermain sportif dan menjaga nama baik daerah.

Dia memuji ambisi pemain untuk meraih emas, namun sportivitas merupakan hal terpenting dalam olah raga.

“Jaga nama baik daerah kita, jangan sampai berbuat hal yang memalukan demi memenuhi ambisi kita,” ujarnya. (*)

Baca juga: Kirim 141 Atlet ke Popda, Banda Aceh Target Juara Umum dan Siapkan Bonus Rp 100 Juta

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved