Harga Emas

Melambung Lagi! Harga Emas di Banda Aceh Sentuh Segini per Mayam Edisi 13 November 2025

Harga emas di Banda Aceh kembali melonjak pada Kamis (13/11/2025). Berdasarkan pantauan Serambinews.com di Toko Emas Bina Nusa,

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/SARA MASRONI
HARGA EMAS - Harga emas di Banda Aceh kembali melonjak pada Kamis (13/11/2025). Pemilik Toko Emas Al-Fath, Muhammad Rizal Al-Fath saat melayani warga yang hendak melakukan jual beli di tokonya kawasan Ulee Kareng, Banda Aceh, Rabu (24/9/2025) lalu. 

Melambung Lagi! Harga Emas di Banda Aceh Sentuh Segini per Mayam Edisi 13 November 2025

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Harga emas di Banda Aceh kembali melonjak pada Kamis (13/11/2025).

 Berdasarkan pantauan Serambinews.com di Toko Emas Bina Nusa, harga jual logam mulia hari ini tercatat Rp 7.310.000 per mayam.

Harga ini naik Rp 140.000 dari posisi Rabu (12/11/2025) yang berada di Rp 7.170.000 per mayam.

Kenaikan ini menandai penguatan signifikan setelah sempat melemah sehari sebelumnya.

Baca juga: Harga Emas Meledak! Sentuh Level Tertinggi Setelah Trump Akhiri Penutupan Pemerintah AS

Meski sempat berfluktuasi dalam beberapa hari terakhir, harga emas lokal kini kembali berada di level tinggi, seiring dengan tren penguatan harga emas dunia.

Jika dikonversi, harga tersebut setara dengan sekitar Rp 2.390.000 per gram (1 mayam = 3,3 gram).

Sementara itu, harga jual perhiasan emas yang ditawarkan kepada pembeli belum termasuk ongkos pembuatan, yang berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 200.000 per mayam, tergantung model dan tingkat kerumitan desain.

Kenaikan harga emas di Banda Aceh ini umumnya dipengaruhi oleh pergerakan harga emas dunia, yang menjadi acuan utama bagi pedagang emas lokal.

Baca juga: Harga Emas di Langsa Naik 2 Kali dalam Sehari, Kini Tembus Rp 7,55 Juta Per Mayam

Harga Emas Dunia Menguat

Di pasar global, harga emas dunia juga mengalami penguatan pada perdagangan Kamis pagi (13/11/2025).

 Mengutip Reuters, harga emas spot naik 0,4 persen menjadi US$ 4.215,87 per ons, mencapai level tertinggi dalam lebih dari tiga minggu terakhir.

Kenaikan ini dipicu oleh meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Federal Reserve (Bank Sentral AS) menyusul pembukaan kembali pemerintahan Amerika Serikat yang sempat tertunda akibat penutupan sementara.

Kondisi tersebut mendorong investor kembali memburu aset aman seperti emas.

Baca juga: Harga Emas Pegadaian 13 November 2025: Galeri24 Naik Catat Rekor Baru, Antam di Logam Mulia Meroket

Selain itu, permintaan dari bank-bank sentral dunia yang terus menambah cadangan emas juga turut memperkuat harga logam mulia tersebut.

 Dengan tren ini, para pelaku pasar memperkirakan harga emas global masih berpotensi naik dalam beberapa hari ke depan, yang kemungkinan besar akan kembali mendorong harga emas lokal di Banda Aceh ikut terkerek.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved