Mendag Zulkifli Hasan Segera Laksanakan Perintah Jokowi untuk Turunkan Harga Minyak Goreng
“Kami terus kaji, koordinasi juga berjalan baik. Insya Allah, akan ada solusi segera. Meski sifatnya bertahap, kita utamakan kepentingan rakyat,” imbu
SERAMBINEWS.COM - Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan kembali turun ke Pasar Koja Baru, Jakarta Utara di hari kedua ini menjabat sebagai Menteri Perdagangan Jumat (17/6/2022).
Dia pun menegaskan komitmennya untuk segera mengeksekusi perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengendalikan harga-harga barang kebutuhan pokok (bapok), terutama minyak goreng (migor).
“Hari kedua bekerja, semaksimal mungkin harus cepat menyerap dan memetakan persoalan yang ada. Jadi saya akan fokus sisa waktu setahun dua tahun urus ketersediaan pangan dan harga terjangkau. Saat ini, saya sedang memantau efektivitas program migor 2 liter per 1 KTP. Program ini diharapkan tidak ada hambatannya," ujar Zulkifli Hasan saat meninjau pasar dikutip Kompas.com lewat siaran resminya, Sabtu (18/6/2022).
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini menegaskan, Kemendag sudah melakukan koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sebagai Kepala Satgas Migor yang saat ini masih efektif.
“Kami terus kaji, koordinasi juga berjalan baik. Insya Allah, akan ada solusi segera. Meski sifatnya bertahap, kita utamakan kepentingan rakyat,” imbuhnya.
Zulkifli Hasan menjelaskan, pemerintah akan memastikan semua berjalan dengan skema yang ada. Domestic Market Obligation (DMO), Domestic Price Obligation (DPO), dan minyak goreng curah rakyat akan tersedia di masyarakat dengan harga terjangkau.
“Tadi saya cek di sini harga wajarnya sebesar Rp 15.000 per kilogram. Kami terus upayakan agar semakin sesuai. Saya juga memperhatikan tentang kualitas dan kebersihan migor curah. Kita harus pikirkan bersama-sama karena hingga saat ini negara yang masih memiliki minyak goreng curah hanya Indonesia dan Bangladesh," ujarnya
Menurut dia, untuk memastikan harga minyak goreng terjangkau, pemerintah berharap adanya kerja sama antara masyarakat dan pelaku usaha untuk melaporkan ke Satgas Pangan atau lembaga-lembaga terkait jika ada pelanggaran di lapangan.
“Tadi pagi saya meminta untuk membuat crisis center (pusat krisis) dan task force (satuan tugas) migor. Saat ini juga sudah ada hotline (saluran telepon). Kemendag akan mengerahkan segala daya dan upaya untuk menyukseskan ini,” kata Mendag Zulhas.
Zulkifli Hasan mengatakan, pihaknya akan memastikan koordinasi dengan Menteri Pertanian untuk memastikan kondisi pasokan bapok, sehingga dapat menjamin keterjangkauan harganya.
“Mengenai pertanian, cabai dan sebagainya. Pulang dari sini saya akan kontak menteri pertanian, kami akan koordinasi, agar diketahui penyebab kenaikan harga dan mencari jalan keluarnya bersama-sama,” ungkap Mendag Zulhas.
Baca juga: Peringatan Jokowi: Ancaman Krisis Pangan hingga Inflasi, Mendag Diminta Turunkan Harga Minyak Goreng
Baca juga: Ketum PAN Zulkifli Hasan Jadi Menteri Perdagangan, Miliki Harta Rp 32,8 Miliyar, Berikut Rinciannya
Percaya Diri Jinakkan Minyak Goreng: Pengalaman Saya Panjang
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan percaya diri pengalaman yang dimilikinya dapat membantu pemerintah untuk mengatasi persoalan minyak goreng.
Hal itu disampaikan Zulhas, sapaan akrabnya, beberapa saat setelah dirinya dilantik menjadi Menteri Perdagangan oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Rabu 15 Juni 2022.
Zulhas bilang, ia sudah kenyang asam garam dunia politik dan bisnis. Sehingga ia merasa yakin, masalah minyak goreng, baik kelangkaan maupun harganya yang mahal, bisa diselesaikan dalam waktu dekat.
"Saya kira background pengalaman saya yang panjang tentu akan banyak membantu nanti segera menyelesaikan ketersediaan minyak goreng di manapun dan harga terjangkau. Itu yang penting," ucap Zulhas dikutip dari Antara, Sabtu (18/6/2022).
Ketum Partai Amanat Nasional (PAN) ini bahkan mengklaim sudah punya jurus meredam polemik minyak goreng yang sudah terjadi berbulan-bulan lamanya.
"Ada beberapa cara dan formula yang bisa mengatasi itu. Kita tunggulah satu dua hari," kata Zulhas.
Zulkifli Hasan menegaskan dirinya siap untuk bekerja sama dengan jajaran Kementerian Perdagangan untuk melanjutkan upaya penyelesaian masalah ketersediaan dan pengendalian harga minyak goreng.
"Tentu kita akan bersama-sama nanti, sekali lagi agar masalah minyak goreng yang lama ini bisa kita selesaikan dengan cepat dan segera. Kalau berlama-lama kan kasihan rakyat. Itu saya kira prioritas," katanya.
"Semua pihak yang terkait tentu, enggak mungkin sendiri kan. Itu kan pekerjaan besar ya. Tapi kalau sudah ketemu permulaannya saya kira mudah ya," ujar Zulhas lagi.
Wacana hapus minyak goreng curah
Zulkifli Hasan juga merespon terkait keinginan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang berencana akan menghapus minyak goreng curah.
Zulhas mengaku lebih memilih untuk menginisiasi pemenuhan minyak goreng dalam bentuk kemasan sederhana daripada minyak goreng curah dihapus.
"Kalau minyak goreng curah dihapus sedangkan ini (minyak goreng kemasan sederhana) belum siap, kan tambah rusak lagi. Semuanya bertahap ya, kan gak bisa satu hari kelar," kata Zulhas.
Lebih lanjut dia mengatakan, proses mengganti sebuah kemasan minyak goreng curah butuh waktu dan melalui tahapan tertentu. Kemasan baru diklaim lebih efisien dan memperlancar pendistribusian.
"Saya tidak mengatakan dihapus, tapi harus ada yang lebih baik. Kami coba usaha yang lebih bagus, mungkin jalan keluarnya kemasan sederhana. Kemasan sederhana apa bisa menyelesaikan semuanya? Perlu waktu. Mungkin sebulan, dua bulan," kata dia.
"Kemudian, salah satu kebijakan yang akan diambil adalah mengganti kemasan minyak goreng curah dengan yang baru. Perkiraan ongkos untuk kemasan sederhana adalah Rp 500," sambung Zulkifli Hasan.
Baca juga: Masuki Masa Pemulihan Ekonomi, Mendagri Minta Daerah Percepat Realisasi APBD dan Permudah Investasi
Baca juga: VIDEO PKS Mengarah Usung Anies Baswedan sebagai Capres, Bakal Segera Temui Petinggi Partai NasDem
Baca juga: Propam Polda Papua Selidiki Tewasnya Bripda Diego, Korban Alami Luka Bacok dan 2 Senjata Hilang
Kompas.com: Zulkifli Hasan Segera Eksekusi Perintah Jokowi untuk Turunkan Harga Minyak Goreng