Bobotoh Persib Dipukuli di GBLA, Sempat Hilang dan Pulang dengan Wajah Lebam

SERAMBINEWS.COM - Bobotoh Persib dipukuli di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), sempat hilang dan pulang dengan wajah lebam.

Suporter Persib Bandung atau biasa disebut bobotoh ini dipukuli di GBLA pada Jumat (17/6/2022) malam.

Bobotoh Persib dipukuli di GBLA saat akan menyaksikan pertandingan antara Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Grup C Piala Presiden 2022.

Dikutip dari Tribunjabar.id, korban bernama Rizal Taofiq (18).

Bobotoh Persib asal Tasik ini dilaporkan hlang dan pulang dalam kondisi mengenaskan.

Dipukuli di GBLA, wajahnya lebam dan pakaian dilucuti oleh oknum yang belum diketahui identitasnya.

Kondisi Rizal linglung dengan kondisi wajah lebam dan pulang-pulang hanya mengenakan pakaian dalam.

Baca juga: Buntut Kematian 2 Bobotoh Persib, IPW Desak Polda Jabar Periksa Ketum PSSI dan Dirut PT LIB

Sebelum dilaporkan hilang ke polisi, ia bermaksud untuk menyaksikan pertandingan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya Jumat lalu.

Malangnya, suporter Persib Bandung ini malah mengalami penganiayaan ketika berada di GBLA, markas klub kebanggaannya.

Orangtua Rizal, Soni Rosadi menceritakan hal yang dialami anaknya saat dikabarkan hilang.

Soni mengatakan, Rizal dianiaya hingga babak belur setelah diteriaki maling.

"Saat tiba di rumah, anak saya kondisinya linglung juga, cuma cerita sempat dituduh maling motor," ucap Soni dikutip dari Tribunjabar.id, Selasa (21/6/2022).

"Habis itu dipukuli sampai mau pingsan," tambahnya.

Baca juga: Cerita Sopiana Yusuf Bobotoh Persib Asal Bogor Sebelum Meninggal di GBLA, Sempat Ngeluh Hal Ini

Soni mengatakan, Rizal tiba di Stadion GBLA sekitar pukul 18.00 WIB.

Pada saat itu Rizal ingin membeli rokok di warung yang jaraknya jauh dari stadion.

Sedangkan teman-temannya masuk ke Stadion GBLA untuk menonton pertandingan.

Lalu saat ingin berjalan ke warung, Rizal ditawari sepeda motor oleh orang tidak dikenal.

"Ada yang minjemin motor, katanya, 'Sok pakai aja ini kalau mau beli rokok mah'," ungkap Soni.

Baca juga: Dua Bobotoh Meninggal, Laga Persib vs Bhayangkara FC Terancam Dipindah dan Tanpa Penonton

Setelah beli rokok di warung dan kembali ke GBLA, Rizal malah diteriaki maling.

Saat itu, orang-orang yang berada di sekitar Rizal pun langsung mengerubungi dan memberikan pukulan ke Rizal.

"Jadi anak saya pas mau balik ke stadion, baru aja naik motor, katanya, malah diteriakin maling," tuturnya.

"Akhirnya digebukin sama orang banyak, untung ada yang nyelametin, sama polisi terus dibawa ke pos," tambahnya.

Baca juga: Meski Kini Beda Klub, Michael Essien Tetap Ramaikan Ulang Tahun Persib Bandung 

Soni pun menceritakan bagaimana kondisi Rizal saat diantar pulang oleh seseorang.

Soni mengatakan, kondisi Rizal sampai rumah hanya menggenakan celana dalam dan wajah sudah dipenuhi luka lebam.

"Anak saya pas dibawa ke pos sudah dilucuti pakaiannya. Bajunya dibuka, cuma pakai kolor," ucapnya.

"Untungnya, ada yang nyelametin terus dianter pulang ke rumah," tambahnya.

Baca juga: Lolos ke Piala Asia 2023, FIFA Ucapkan Selamat Spesial untuk Timnas Indonesia dan PSSI

Rizal tiba di Kota Tasikmalaya pada Sabtu (18/6/2022).

Soni mengatakan, Rizal masih linglung dan belum menceritakan kejadian pasti saat tiba di rumah.

Soni mengatakan, kondisi Rizal kini sudah membaik.

Ia juga mengatakan bahwa tadi pagi, Rizal sudah pergi ke dokter untuk mendapatkan perawatan.

Baca juga: Lolos ke Piala Asia 2023, FIFA Ucapkan Selamat Spesial untuk Timnas Indonesia dan PSSI

Dua Bobotoh Meninggal

Sebelumnya pertandingan Piala Presiden di Grup C sempat menjadi sorotan.

Pada laga Pesib Bandung vs Persebaya Surabaya yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api meninggalkan duka.

Meski Persib Bandung membawa kemenangan atas Persebaya, namun ada keluarga dari Bobotoh yang berduka.

Akibat berdesa-desakan ketika masuk stadion, dua bobotoh kehilangan nyawa.

Persib yang kini ada di puncak klasemen menyisakan satu laga sisa yakni melawan Bhayangkara FC.

Persib akan berhadapan dengan Bhayangkara FC pada Selasa (21/6/2022).

Jika menang atau seri, Maung Bandung bisa terus menjadi juara grup.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar, mengatakan, bisa saja laga itu tetap digelar dengan dihadiri penonton.

Namun, Umuh mengimbau kepada bobotoh yang tidak memiliki tiket agar tidak memaksakan diri hadir ke stadion.

Mereka tetap bisa memberikan dukungan dari rumah masing-masing.

"Nanti, saya lihat kalau penonton akan ada. Tapi mengimbau kalau tidak punya tiket, ya, nonton di TV saja dari pada berdesakan terus nanti ada korban lagi," ucapnya.

Demikian kasus bobotoh Persib dipukuli di GBLA, sempat hilang dan pulang dengan wajah lebam, dua orang meninggal dalam pertandingan yang digelar Jumat lalu itu. (Serambinews.com/Sara Masroni)