SBMPTN 2022

Sebanyak 76 Persen Peserta SBMPTN 2022 tidak lulus, Ini Pesan Ketua LTMPT

Sebanyak 76 persen peserta SBMPTN 2022 dinyatakan tidak lulus. Namun jangan patah semangat, ini pesan Ketua LTMPT Prof Mochamad Ashari.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Ansari Hasyim
Tangkap layar konferensi pers virtual / Serambinews.com
Sebanyak 76 persen peserta SBMPTN 2022 dinyatakan tidak lulus. Namun jangan patah semangat, ini pesan Ketua LTMPT Prof Mochamad Ashari. (Kedua dari kanan) 

SERAMBINEWS.COM - Sebanyak 76 persen peserta SBMPTN 2022 dinyatakan tidak lulus. Namun jangan patah semangat, ini pesan Ketua LTMPT.

Diketahui pengumuman hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau UTBK SBMPTN dapat dilihat pada Kamis tanggal 23 Juni 2022.

Pengumuman hasil SBMPTN 2022 bisa diakses melalui link resmi atau link mirror dimulai pukul 15.00 WIB atau jam 3 sore sebagaimana disampaikan Panitia Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi atau LTMPT.

Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof Mochamad Ashari menyampaikan, sebanyak 76 persen peserta SBMPTN 2022 dinyatakan tidak lulus.

842 Peserta Lulus SBMPTN 2022 di Universitas Samudra Langsa, Ini Rincian per Fakultas

Artinya, hanya 24 persen peserta SBMPTN 2022 yang diterima atau lulus melalui jalur ini.

Ketua LTMPT itu berpesan, bagi yang belum lulus SBMPTN 2022, masih banyak lagi pintu untuk meraih cita-cita selain jalur tersebut.

"Tidak hanya melalui SBMPTN kali ini saja, masih banyak, masih banyak dan masih banyak lagi (di luar sana peluang)," pesan Prof Ashari dalam konferensi pers virtual yang dilihat Serambinews.com, Kamis (23/6/2022).

Link Mirror Pengumuman SBMPTN 2022 Lengkap dengan Cara Cek, Diumumkan Sore Ini Pukul 15.00 WIB

Diketahui dari total sebanyak 800.852 peserta SBMPTN 2022, hanya 192.810 yang diterima di jalur tersebut.

Rinciannya, jumlah peserta kelompok Saintek sebanyak 359.791 dan yang diterima hanya 88.703.

Soshum sebanyak 372.714 dan yang diterima hanya 86.801 peserta.

Saintek dan Soshum (campuran) sebanyak 68.347 dan yang diterima hanya 17.306 peserta.

Dalam kesempatan itu, Prof Ashari juga menyampaikan daya tampung SBMPTN 2022 naik sekitar 16 ribu dibanding tahun lalu.

Daya tampung SBMPTN 2022 sebesar 213.406, naik dibandingkan tahun lalu yang hanya 197.567 peserta.

Sementara peserta pendaftar KIP Kuliah melalui jalur SBMPTN 2022 juga ikut naik menjadi 226.955 dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya 198.281 peserta.

SBMPTN 2022 diikuti oleh 125 Perguruan Tinggi se-Indonesia, di antaranya 74 PTN, 39 Politeknik Negeri, 11 PTKIN, 1 Universitas Terbuka.

Baca juga: Ini yang Perlu Kamu Siapkan Jelang Pengumuman SBMPTN 2022 Menurut Duta Kampus UIN Ar-Raniry

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved