Mobil Wisata Tabrak Maut dengan Kereta Api di Sergai, Jalur Perlintasan Tak Ada Palang
Kecelakaan pun tidak dapat terelakkan lagi. Kereta api langsung menabrak bagian samping kiri mini bus wisata tersebut.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid
SERAMBINEWS.COM, SERGAI - Sebuah mobil wisata terlibat kecelakaan maut dengan kereta api di Kabupaten Sergai, pada pada Kamis (23/6/2022).
Berdasrkan Data terkini Jumat (24/6/2022), Setidaknya 5 orang tewas dan empat mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.
Tabrakan mobil Toyota Hiace dengan kereta api terjadi di perlintasan kereta api Dusun I, Desa Sei Buluh, Kecamatan Perbaungan, Sergai.
Kasatlantas Polres Sergai, AKP Gandhi Hutagaol mengungkapkan penyebab kecelakaan yang merenggut lima nyawa ini.
Katanya, sopir bus wisata Hiace yang dikemudikan Syafrifuddin warga Langkat datang dari Pantai Kelang masuk ke jalan lintas sumut.
"Kejadian bermula pada saat mobil Toyota Hiace yang dikemudikan oleh Syafrifuddin (49) warga Dusun VIII, Kampung Nangka, Desa Aracondong, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, datang dari arah Pantai Kelang menuju arah jalan provinsi Desa Sei Buluh," ujar Kasatlantas Polres Sergai, AKP Gandhi Hutagaol, Jumat (24/6/2022).
Saat tiba di lokasi tabrakan yakni di Desa Sei Buluh, kata AKP Gandhi, sopir kurang berhati-hati dan tidak memperhatikan perlintasan kereta api yang tanpa palang.
Lalu, kereta api tangki lokomotif 2018337 yang sudah berjalan datang. Kereta api ini datang dari arah Tebingtinggi menuju Kota Medan.
Kecelakaan pun tidak dapat terelakkan lagi. Kereta api langsung menabrak bagian samping kiri mini bus wisata tersebut.
"Sehingga terjadi tabrakan tersebut dan yang bersentuhan bagian samping kiri mobil penumpang Toyota Hiace tersebut dengan bagian depan kereta api tanki," ujar Gandhi.
Akibat kejadian tersebut pengemudi mobil dan lima orang penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sedangkan sembilan penumpang lainnya hanya mengalami luka ringan.
Berikut nama-nama korban kecelakaan bus wisata dengan kereta api di Sergai:
1. Syafrifuddin (49) warga Dusun VIII, Kampung Nangka, Desa Aracondong, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, mengalami sejumlah luka dan meninggak dunia di lokasi kejadian.