Turki Temukan Kasus Pertama Cacar Monyet, Pasien Langsung Diisolasi

SERAMBINEWS.COM, ISTANBUL - Pemerintah Turki telah mendeteksi kasus pertama Cacar Monyet pada pasien berusia 37 tahun dan telah diisolasi.

Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca, Kamis (30/6/2022) mengatakan virus ini telah diidentifikasi di lebih dari 50 negara baru, di luar negara-negara Afrika.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan kasus juga meningkat di negara-negara itu, menyerukan pengujian terus ditingkatkan.

“Cacar Monyet telah terdeteksi pada salah satu pasien kami," kata Koca.

"Pasien berusia 37 tahun dan memiliki kekurangan sistem kekebalan tubuh," tambahnya.

Baca juga: Singapura Temukan Satu Kasus Cacar Monyet

Dia mengatakan pasien itu dalam isolasi dan tindak lanjut kontak telah dilakukan, tanpa ada kasus lain yang ditemukan, seperti dilansir AFP, Kamis (30/6/2022).

Ada lebih dari 3.400 kasus Cacar Monyet, dan satu kematian, sejak wabah dimulai pada Mei 2022, menurut penghitungan WHO.

Ada juga lebih dari 1.500 kasus dan 66 kematian di negara-negara tahun ini di mana penyebarannya lebih sering terjadi.

Pekan lalu, WHO memutuskan wabah itu belum mewakili keadaan darurat kesehatan masyarakat, tingkat kewaspadaan tertinggi.(*)

Baca juga: Wabah Cacar Monyet Jadi Perhatian Dunia, WHO: Seperti Covid-19 dan Polio