Wabah Cacar Monyet Jadi Perhatian Dunia, WHO: Seperti Covid-19 dan Polio

Keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional merupakan peringatan tingkat tertinggi yang WHO keluarkan.

SERAMBINEWS.COM, LONDON - Wabah cacar monyet kini menjadi perhatian internasional.

Bahkan, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO pada 23 Juni nanti akan mengadakan komite darurat.

Komite darurat diadakan untuk menilai apakah wabah cacar monyet merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat atau tidak.

Melansir Reuters, keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional merupakan peringatan tingkat tertinggi yang WHO keluarkan, yang saat ini status tersebut hanya berlaku untuk Covid-19 dan polio.

Menurut WHO, sepanjang tahun ini, ada 1.600 kasus cacar monyet yang terkonfirmasi dan 1.500 kasus yang diduga penyakit menular itu serta 72 kematian di 39 negara.

Baca juga: Gawat! Amerika Serikat Berpeluang Terkena Resesi Ekonomi, Ini yang akan Dilakukan The Fed

Baca juga: UEA Tetap Wajibkan Masker di Dalam Ruangan, Pelanggar Dapat Didenda Sampai Rp 12 Juta

Sebanyak 29 negara di antaranya bukan negara endemik cacar monyet.

Dengan menetapkan wabah cacar monyet sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional, maka akan membantu mempercepat penelitian dan pendanaan untuk mengatasi penyakit epidemik Afrika tersebut.

Hanya, ketika ditanya, apakah wabah cacar monyet berpotensi berkembang menjadi pandemi, Rosamund Lewis, Pimpinan Teknis Cacar Monyet dari Program Darurat Kesehatan WHO, menegaskan: "Kami tidak tahu tetapi kami rasa tidak".

"Saat ini, kami tidak khawatir dengan pandemi global (cacar monyet)," katanya pada 30 Mei lalu seperti dikutip Reuters.(*)

Baca juga: Menteri Tenaga Kerja Iran Mundur, Aksi Protes Biaya Hdup Tinggi Menyebar di Seluruh Negeri

Baca juga: UEA Masih Berjuang Menahan Penyebaran Virus Corona, Kasus Harian Masih Diatas Seribuan Orang

Artikel ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Seperti Covid-19, WHO akan Putuskan Wabah Cacar Monyet Sebagai Keadaan Darurat"