Kajian Islam
Bisa Jadi Pengingat Kiamat, Inilah 3 Keutamaan Surat Al Kahfi yang Dianjurkan Dibaca Hari Jumat
Membaca surat Al Kahfi juga dilakukan sebagai bentuk memuliakan hari Jumat yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Bisa Jadi Pengingat Kiamat, Inilah 3 Keutamaan Surat Al Kahfi yang Dianjurkan Dibaca Hari Jumat
SERAMBINEWS.COM - Jumat merupakan hari yang sangat mulia, sehingga sering dimanfaatkan orang untuk memperbanyak ibadah dan membaca al Quran, termasuk membaca Surat Al Kahfi. Ada banyak keutamaan surat Al-Kahfi apabila dibaca pada hari Jumat.
Setidaknya ada tiga keutamaan surat Al-Kahfi jika dibaca pada hari Jumat.
Al Kahfi merupakan surat ke-18 dalam Alquran yang terdiri dari 110 ayat.
Surat ini merupakan surat Makkiyah atau surat yang diturunkan pada periode Makkah.
Surat Al Kahfi menjadi bagian penengah antara juz 15-16. Karena ayat-ayatnya berada di akhir dari juz 15 sampai di awal juz 16.
Di dalam surat Al-Kahfi banyak menceritakan keajaiban-keajaiban dan tanda-tanda kebesaran Allah SWT.
Baca juga: Ini 5 Amalan Hari Jumat yang Banyak Mendatangkan Pahala, Sangat Rugi Jika Dilewatkan
Membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat merupakan amalan yang dianjurkan.
Pasalnya, membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat merupakan amalan sunah yang memiliki banyak keutamaan.
Membaca surat Al Kahfi juga dilakukan sebagai bentuk memuliakan hari Jumat yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah.
Melansir dari laman MUI, berikut ini keutamaan surat Al Kahfi yang dianjurkan dibaca pada hari Jumat.
1. Terhindar dari fitnah Dajjal
Dari Abu Darda, Rasulullah SAW bersabda sebagai berikut ini yaitu:
من قرأ العشر الأواخر من سورة الكهف عُصم من فتنة الدجال
“Barangsiapa membaca sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari fitnah Dajjal.” (HR Ibnu Hibban).
Selain itu, di dalam kitab Al-Mukhtarah karya Al-Hafiz Ad-Diyaul Maqdisi disebutkan dari Abdullah ibnu Mus’ab, dari Manzur ibnu Zaid ibnu Khalid Al-Juhani, dari Ali ibnul Husain, dari ayahnya, dari Ali secara marfu’, yaitu:
” مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ، فَهُوَ مَعْصُومٌ إِلَى ثَمَانِيَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ فِتْنَةٍ، وَإِنْ خَرَجَ الدَّجَّالُ عُصِمَ مِنْهُ “
Artinya: “Barang siapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat, maka ia dipelihara selama delapan hari dari segala fitnah dan jika Dajjal keluar, maka ia dipelihara dari fitnahnya.
Baca juga: Besok, Jumat Perdana di Bulan Dzulhijjah, Ini Daftar Khatib dan Iman Shalat Jumat di Banda Aceh
2. Diampuni dosa dalam dua Jumat
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمُعَةِ، سَطَعَ لَهُ نُورٌ مِنْ تَحْتِ قَدَمِهِ إِلَى عَنَانِ السَّمَاءِ، يُضِيءُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وغُفر لَهُ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ
“Barang siapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat, akan dibentangkan baginya cahaya mulai dari bawah telapak kakinya sampai ke langit. Cahaya itu akan memancarkan sinar baginya pada hari kiamat. Dan ia akan mendapatkan ampunan dari Allah di antara dua Jumat.” (HR Abu Bakr bin Mardawaih dari Abdullah bin Umar RA).
3. Sebagai pengingat hari kiamat
Setiap umat Muslim seharusnya banyak mengingat akan adanya hari kiamat, karena dengan mengingat–ingat datangnya hari kiamat tersebut maka akan menuntun kita untuk melakukan kebaikan.
Hal tersebut juga dituliskan di dalam surat Al Kahfi ayat 47 :
وَيَوْمَ نُسَيِّرُ الْجِبَالَ وَتَرَى الْاَرْضَ بَارِزَةًۙ وَّحَشَرْنٰهُمْ فَلَمْ نُغَادِرْ مِنْهُمْ اَحَدًاۚ
“Dan (ingatlah) pada hari (ketika) Kami perjalankan gunung-gunung dan engkau akan melihat bumi itu rata dan Kami kumpulkan mereka (seluruh manusia), dan tidak Kami tinggalkan seorang pun dari mereka.”
Baca juga: Daftar Khatib & Imam Shalat Jumat Perdana Bulan Dzulhijjah di Aceh Besar, Ini Ajakan Ustaz Mufakhir
Berikut ini bacaan Surat Al-Kahfi ayat 1-10
1. اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ عَلٰى عَبْدِهِ الْكِتٰبَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَّهٗ عِوَجًا ۜ
al-ḥamdu lillāhillażī anzala 'alā 'abdihil-kitāba wa lam yaj'al lahụ 'iwajā
2. قَيِّمًا لِّيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيْدًا مِّنْ لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِيْنَ الَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ اَجْرًا حَسَنًاۙ
qayyimal liyunżira ba`san syadīdam mil ladun-hu wa yubasysyiral-mu`minīnallażīna ya'malụnaṣ-ṣāliḥāti anna lahum ajran ḥasanā
3. مَّاكِثِيْنَ فِيْهِ اَبَدًاۙ
mākiṡīna fīhi abadā
Baca juga: Jumat Terakhir di Bulan Dzul’qadah, Berikut Daftar Khatib dan Imam Shalat Jumat Besok di Banda Aceh
4. وَّيُنْذِرَ الَّذِيْنَ قَالُوا اتَّخَذَ اللّٰهُ وَلَدًاۖ
wa yunżirallażīna qāluttakhażallāhu waladā
5. مَّا لَهُمْ بِهٖ مِنْ عِلْمٍ وَّلَا لِاٰبَاۤىِٕهِمْۗ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۗ اِنْ يَّقُوْلُوْنَ اِلَّا كَذِبًا
mā lahum bihī min 'ilmiw wa lā li`ābā`ihim, kaburat kalimatan takhruju min afwāhihim, iy yaqụlụna illā każibā
6. فَلَعَلَّكَ بَاخِعٌ نَّفْسَكَ عَلٰٓى اٰثَارِهِمْ اِنْ لَّمْ يُؤْمِنُوْا بِهٰذَا الْحَدِيْثِ اَسَفًا
fa la'allaka bākhi'un nafsaka 'alā āṡārihim il lam yu`minụ bihāżal-ḥadīṡi asafā
7. اِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى الْاَرْضِ زِيْنَةً لَّهَا لِنَبْلُوَهُمْ اَيُّهُمْ اَحْسَنُ عَمَلًا
innā ja'alnā mā 'alal-arḍi zīnatal lahā linabluwahum ayyuhum aḥsanu 'amalā
Baca juga: Inilah Amalan Hari Jumat yang Sangat Rugi Jika Dilewatkan, Lengkap dengan Keutamaan Hari Jumat
8. وَاِنَّا لَجَاعِلُوْنَ مَا عَلَيْهَا صَعِيْدًا جُرُزًاۗ
wa innā lajā'ilụna mā 'alaihā ṣa'īdan juruzā
9. اَمْ حَسِبْتَ اَنَّ اَصْحٰبَ الْكَهْفِ وَالرَّقِيْمِ كَانُوْا مِنْ اٰيٰتِنَا عَجَبًا
am ḥasibta anna aṣ-ḥābal-kahfi war-raqīmi kānụ min āyātinā 'ajabā
10. اِذْ اَوَى الْفِتْيَةُ اِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوْا رَبَّنَآ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا
iż awal-fityatu ilal-kahfi fa qālụ rabbanā ātinā mil ladungka raḥmataw wa hayyi` lanā min amrinā rasyadā.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Peringati Hari Donor Darah Se-dunia, Personel Brimob Aramiah Aceh Timur Donor Darah
Baca juga: Dewan Perwakilan Rakyat Aceh Reposisi Anggota Banggar dan Banmus
Baca juga: Keharuan pada Wisuda & Tasyakur Al-Qur’an SMP-IT Azkiya