Internasional
Parlemen Uni Eropa Dukung Energi Gas dan Nuklir Secara Berkelanjutan
Komisi Parlemen Uni Eropa, Rabu (6/7/2022) memilih memasukkan gas alam dan nuklir ke dalam daftar berkelanjutan blok itu.
SERAMBINEWS.COM, BRUSSELS - Komisi Parlemen Uni Eropa, Rabu (6/7/2022) memilih memasukkan gas alam dan nuklir ke dalam daftar berkelanjutan blok itu.
Rencana kontroversial itu telah menuai kritik keras dari kelompok lingkungan dan kemungkinan akan memicu tantangan hukum.
Dilansir AP, Uni Eropa telah menetapkan standar global terbaik dalam memerangi perubahan iklim.
Tetapi, keputusan tersebut dapat merusak citra blok tersebut dan mempertanyakan komitmen kawasan untuk mencapai netralitas iklim pada tahun 2050.
Komisi Eropa awal tahun ini membuat proposal sebagai bagian dari rencananya untuk membangun masa depan yang ramah iklim.
Membagi negara-negara anggota dan menarik protes dari para pecinta lingkungan sebagai pencucian hijau.
Baca juga: Jika Sanksi AS dan Eropa ke Rusia Berlanjut, Harga Minyak Bakal Meroket Sampai Rp 35 Ribu Per Liter
Legislator Uni Eropa dari komite lingkungan dan ekonomi bulan lalu keberatan dengan rencana tersebut.
Sehingga, melaksanakan pemungutan suara yang menentukan pada Rabu (6/7/2022) di Strasbourg, Prancis.
Tetapi anggota parlemen menolak resolusi dengan suara 328-278, dengan 33 anggota parlemen abstain.
Hasilnya diumumkan dengan tepuk tangan meriah.
Mayoritas mutlak 353 diperlukan untuk memveto proposal tersebut.
Jika Parlemen Eropa dan negara-negara anggota tidak keberatan dengan proposal tersebut pada 11 Juli 2022, maka akan mulai berlaku mulai tahun depan.(*)
Baca juga: Henry Kissinger Ingatkan Eropa, Rusia Telah Menjadi Bagian Penting Uni Eropa Selama 400 tahun