Internasional

Kobaran Api Hanguskan Sebagian Kawasan Hutan Uni Eropa, Dari Portugal Sampai Spanyol

Serentetan kebakaran hutan menghanguskan beberapa bagian negara-negara Uni Eropa.

Editor: M Nur Pakar
AP
Kebakaran hutan dekat Landiras, Prancis baratdaya pada Rabu (13/7/2022) 

SERAMBINEWS.COM, LISBON -  Serentetan kebakaran hutan menghanguskan beberapa bagian negara-negara Uni Eropa.

Petugas pemadam kebakaran harus berjuang melawan kobaran api di Portugal, Spanyol dan Prancis selatan pada Rabu (13/7/2022).

Kebakaran dipicu oleh gelombang panas yang tidak biasa yang dikaitkan pihak berwenang dengan perubahan iklim.

Di Portugal, Komandan Perlindungan Sipil André Fernandes mengatakan kebakaran telah menyebabkan evakuasi lebih dari 600 orang.

Ditambahkan, sekitar 120 orang membutuhkan perawatan medis, seperti dilansir AP.

Diantaranya, dua orang terdiri dari satu warga sipil dan satu petugas pemadam kebakaran menderita luka serius.

Pesawat-pesawat membom air untuk membantu 1.300 petugas pemadam kebakaran memerangi kobaran api terburuk di wilayah tengah negara itu.

Baca juga: Kebakaran Lahan Kembali Terjadi di Lhokseumawe, Kali Ini di Blang Panyang, Begini Proses Pemadaman

Sedangkan 1.000 lainnya bekerja untuk mengendalikan kebakaran lain.

Gelombang panas Eropa juga memicu kobaran api di Spanyol dan Prancis dan Turki di ujung lain Mediterania.

Lebih dari 800 petugas pemadam kebakaran berjuang melawan dua kebakaran hutan di wilayah di luar Bordeaux di baratdaya Prancis, menurut layanan darurat regional.

Kebakaran dimulai Selasa (12/7/2022) dekat kota Landiras dan La Teste-de-Buch.

Petugas pemadam kebakaran belum dapat memadamkannya sampai Rabu (13/7/2022) pagi.

Sekitar 6.500 orang telah dievakuasi dari perkemahan dan desa-desa di kawasan hutan.

Jumlah cedera tidak jelas dan kedua kebakaran telah menghancurkan lebih dari 1.800 hektare hutan.

Gambar dari petugas pemadam kebakaran menunjukkan api membubung melalui semak-semak pohon dan padang rumput, dihembus oleh angin kencang, dan asap menghitamkan cakrawala.

Baca juga: Begini Jeritan Pilu Korban Kebakaran, “Harta Benda Gagal Kita Selamatkan, Sepmor Ikut Hangus”

Pemerintah daerah melarang aktivitas di kawasan hutan yang berisiko.

Beberapa wilayah di Prancis selatan dalam keadaan siaga kebakaran karena cuaca panas, kering, dan angin kencang.

Kebakaran hutan melanda wilayah Gard di tenggara Prancis pekan lalu.

Portugal telah lama mengalami kebakaran hutan yang fatal.

Pada 2017, kebakaran hutan menewaskan lebih dari 100 orang.

Tidak ada yang meninggal karena kebakaran hutan sejak saat itu ketika Portugal meningkatkan pengelolaan hutan dan strategi pemadaman kebakarannya.

Tahun lalu, Portugal mencatat jumlah kebakaran hutan terendah sejak 2011.

Tetapi udara panas dan kering yang ditiup oleh angin Afrika mendorong suhu di Semenanjung Iberia melampaui suhu tertinggi biasanya.

Negara Atlantik itu telah waspada terhadap kebakaran hutan sejak minggu lalu.

Baca juga: Kebakaran di Hari Raya Idul Adha, Warga Panik Api Sambar Kios

Seiring lonjakan suhu yang diperkirakan akan mengirim termometer di wilayah Alentejo tengah ke 46 derajat Celcius pada Rabu (13/7/2022) dan Kamis (14/7/2022).

Pihak berwenang mengatakan 96 persen dari negara itu diklasifikasikan pada akhir Juni 2022 mengalami kekeringan ekstrim atau parah.

Lebih dari 3.000 hektare hutan telah hangus di Distrik Leiria, tepat di utara Lisbon,

Walikota Goncalo Lopes mengatakan kepada penyiar negara Portugis RTP.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved