Berita Aceh Utara

Kawanan Gajah Liar Masuk Pemukiman Warga Gampong Gunci Aceh Utara

Kawanan gajah liar kembali masuk ke pemukiman warga di Gampong Gunci, Kecamatan Sawang, Aceh Utara

Editor: bakri
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Kawanan gajah liar merusak tanaman dan gubuk dalam kebun di kawasan Dusun Sarah Raja Desa Leubok Pusaka Kecamatan Langkahan Aceh Utara. 

LHOKSEUMAWE – Kawanan gajah liar kembali masuk ke pemukiman warga di Gampong Gunci, Kecamatan Sawang, Aceh Utara.

Akibatnya, penduduk setempat menjadi ketakutan.

Keuchik Gampong Gunci, Fazir Ramli saat dikonfirmasi membenarkan ada sejumlah kawanan gajah liar yang sudah mendekati pemukiman warga di kawasan Lhok Mon Jawi, Gampong Kunci, Kecamatan Sawang, Aceh Utara.

Menurutnya, kawanan gajah tersebut sudah terdeteksi sekitar sebulan yang lalu.

Saat ini masih berkeliaran dan berpindah tempat di sejumlah dusun di Gampong Gunci.

“Kita sudah memberitahukan Tim Consernation Response Unit (CRU) untuk segera turun ke lokasi agar bisa menghalau kawanan gajah liar itu,” terang Fazir kepada Serambi, Jumat (15/7/2022).

Fazir menyebutkan, masyarakat sudah mulai resah dan ketakutan karena kawanan gajah liar itu mulai merusak tanaman petani.

“Ada beberapa tanaman milik warga sekitar telah dirusak, termasuk pinang, pisang dan sebagian tanaman muda.

Karena, mayoritas milik petani pinang dan sawit,” sebutnya.

Baca juga: Kawanan Gajah Liar Masih Beraksi, Ketua DPRK Aceh Timur Minta BKSDA Turun Tangan

Baca juga: Halau Kawanan Gajah Liar dari Kebun Petani Aceh Utara, Petugas CRU Cot Girek Lempar Petasan ke Udara

Keuchik Gunci menambahkan, kawasan kebun petani di lokasi tersebut luasnya sekitar ratusan hektare.

“Terakhir, kawanan gajah liar itu dilihat sudah mendekati pemukiman warga di Dusun Lhok Pungki, Dusun Paya Rubek, dan Dusun Aleu Meuh.

Jarak mereka dengan pemukinan berkisar 3 Km lagi,” lapornya.

Disebutkannya, saat ini jumlah gajah liar yang terlihat sebanyak tujuh ekor.

Namun, sejauh ini apakah ada kawan gajah liar lain ini masih dalam pantauan warga.

“Selain menghalau kawanan gajah.

Petani juga meminta pembukaan jalur perkebunan untuk memudahkan mengangkut hasil kebun,” ucapnya.

Fazir meminta kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh agar segera menindaklanjuti atau menghalau kawanan gajah liar tersebut.

“Karena ini sudah sangat meresahkan warga.

Kita berharap agar segera menindak lanjuti keluhan warga agar mencegah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, baik kerugian bagi warga dan hewan itu sendiri," demikian Fazir Ramli.

Belum Ada Laporan

Pada sisi lain, Keuchik Gampong Guci, Fazir Ramli meminta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh agar segera menindaklajuti atas laporan warga terkait kawanan gajah liar yang sudah memasuki pemukiman penduduk.

“Kita meminta segera untuk dapat menghalau agar tidak ada konflik antara warga dengan kawanan hewan yang dilindungi tersbeut.

Kita menghindari terjadinya konflik kawanan gajah dengan warga, karena telah banyak merusak sejumlah tanaman milik petani,” jelas Fazir Ramli.

Sementara Tim Conservation Respone Unit (CRU) Cot Girek, Aceh Utara, Zaikyatuddin Syah belum mengetahui adanya informasi kawasan gajah liar yang sudah memasuki pemukiman warga di kawasan Lhok Mon Jawi.

“Kita belum dapat informasi bahwa ada kawanan gajah liar di daerah Sawang.

Kami akan mencari informasi dulu.

Karena, sampai saat ini, tim CRU dari Cot Girek belum mendapat kabar dengan keberadaan satwa liar yang dilindungi itu,” sebutnya. (zak)

Baca juga: Warga Sarah Raja Ketakutan akibat Gajah Liar Rusak Kebun dan Gubuk

Baca juga: Kawanan Gajah Liar Masih Berkeliaran di Kebun Warga, Gubuk dan Tanaman Kelapa Sawit Jadi Sasaran

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved