Viral Medsos
Begini Tanggapan Pihak KAI Commuter, Terkait Video Viral Penumpang Pegang Paha Cewek Tertidur di KRL
Penumpang pria diduga melakukan pelecehan dengan memepet hingga memegang paha cewek di KRL Commuter, perekam diancam gorok oleh pelaku.
Penulis: Sara Masroni | Editor: Mursal Ismail
Yang merekam menyampaikan ke pihak KAI Commuter mengenai insiden kurang mengenakan yang ia alami saat keberangkatan sekitar 12.50 WIB.
Ia duduk di gerbong tiga, semua baik-baik saja sampai wanita tersebut tertidur di Stasiun Kampung Bandan.
Ketika sampai di Stasiun Kemayoran, seorang pria berumur sekitar 30-an duduk di samping wanita yang berada tepat di hadapannya.
Baca juga: Pengendara Tanpa Helm Kena Tilang Elektronik di Persawahan, Fotonya Viral di Medsos
“Awalnya saya biasa aja sampe saya sadar cowok itu makin mepet ke mbak-mbak itu,” tulisnya mengadu ke KAI Commuter via DM Instagram.
Saat kejadian, wanita yang jadi korban pelecehan itu masih tertidur pulas.
Kemudian perekam sengaja mengambil foto aksi pelaku sebagai barang bukti untuk laporan ke Satpam bahwa terjadi pelecehan di KRL tersebut.
“Tapi Satpamnya gak lewat-lewat,” tulisnya lagi.
“Dia memegang (maaf) paha yang mendekati bokong mbak-mbak itu,” tambahnya sambil menunjukkan foto bukti pelecehan.
Baca juga: VIRAL Pengendara Motor Terobos Acara Tahlilan, Makanan Dilindas, Warga Syok, Ini Motifnya
Karena mulai sadar pelaku sudah terlalu mepet ke dekatnya, korban pun berpindah tempat duduk ke dekat yang merekam.
“Dan saat dia pindah saya kasih tahu semuanya, sekalian saya kasih unjuk foto-foto yang saya tangkap pas cowok itu macam-macam,” tulisnya lagi.
Korban pun sontak kaget melihat rekaman foto-fotonya saat digerayangi pelaku.
Kemudian perekam aksi tersebut menyarankannya untuk pindah saja ke gerbong lain agar menghindar dari pelaku.
Baca juga: Pemuda Nekat Rudapaksa Ibu Kos, Sempat Peluk dan Tindih Korban, Ngaku Ingin Masuk Penjara
Perekam Diancam Gorok
Setelah korban pindah, dikira masalah sudah selesai. Ternyata tidak.
Pelaku menatap korban dengan mata melotot.