Info Kesehatan
Ibu Hamil di Pulau Banyak Serbu Layanan Obgyn Tim DTPK Dinkes Aceh
Dinas Kesehatan Aceh memang mendatangkan secara khusus alat USG portable yang langsung dibawa dari Banda Aceh.
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tim pelayanan kesehatan bergerak, Daerah Tertinggal, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK) Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh pekan ini berada di Pulau Banyak untuk melayani kesehatan warga di gugus kepulauan itu.
Dinkes Aceh bertindak sebagai koordinator program DTPK ini.
Tim ini berangkat dari Banda Aceh pada Minggu (17/7/2022) dan akan berada di gugusan pulau ini sampai dengan Kamis mendatang (21/7/2022).
Seperti dilaporkan dari lokasi, layanan USG diserbu ibu hamil. Sampai layanan ditutup pukul 17.00 WIB, Selasa, dokter obgyn yang melayani USG khusus ibu-ibu hamil ini sudah diserbu oleh 43 ibu hamil.
Khusus untuk memberikan layanan kesehatan di Daerah Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan ini, Dinas Kesehatan Aceh memang mendatangkan secara khusus alat USG portable yang langsung dibawa dari Banda Aceh.
Para ibu hamil pun sangat meminati layanan USG ini karena biasanya mereka harus ke daratan Aceh Singkil atau ke Medan jika ingin memeriksakan kandungan mereka dengan alat USG ini.
Baca juga: Tim DTPK Dinkes Aceh Berikan Penyuluhan Kesehatan untuk Anak Sekolah di Pulau Banyak
"Biasanya jika ingin USG kami harus ke daratan Singkil, harus naik kapal laut 3 jam lebih, itu pun layanan USG-nya tidak ada di kota Singkil, tapi kami harus menempuh perjalanan darat 1 jam lagi ke Rimo. Di sana kami baru bisa mendapatkan layanan USG, makanya ibu hamil sangat antusias antre untuk ikut USG," ujar Gusmairisfa bersemangat.
Di sisi lain, tim kesehatan lingkungan dari Dinas Kesehatan Aceh yang dibantu tim Puskesmas setempat, juga terpantau ikut turun ke pasar dan sejumlah tempat atau fasilitas umum lainnya yang berada di seputar puskesmas untuk melakukan inspeksi sanitasi sarana fasilitas umum yang ada di sekitar lokasi kegiatan.
Tim PSC juga melakukan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) ke petugas Puskesmas setempat.(*)