Berita Banda Aceh
Ketua Komisi VI DPRA Ingatkan Perkembangan Teknologi Berdampak pada Perilaku & Budaya Masyarakat
Prestasi seorang pelajar bukan hanya dilihat dari segi prestasi yang diperoleh, tapi juga sangat dilihat dari dua hal ini.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Taufik Hidayat
lihat foto
Ketua Komisi VI DPRA Ingatkan Perkembangan Teknologi Berdampak pada Perilaku & Budaya Masyarakat
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Perkembangan teknologi dan informasi yang sangat cepat disebut akan berdampak pada perubahan perilaku dan budaya masyarakat, menjadi suatu yang tidak dapat terelakkan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi VI DPRA, Tgk H Irawan Abdullah SAg saat bertindak sebagai Pembina Upacara Bendera di SMAN Modal Bangsa pada Senin, (25/7/2022).
“Dapat kita lihat pengaruh nyata media-media sosial mempengaruhi sendi-sendi pergaulan para remaja sekarang seperti penggunaan “laqab-laqab” negatif dalam gaya komunikasi. Bahkan perubahan perilaku dan budaya ini jauh dari nilai-nilai keacehan dan keislaman,” ujarnya.
Wakil Ketua F-PKS DPR Aceh itu menambahkan, perkara bullying di kalangan pelajar semakin marak terjadi.
Baca juga: Respon Wacana Revisi UUPA, TA Khalid ke DPRA: Jika Mau Revisi Mana Drafnya, Jika Tidak Katakan Tidak
Hal tersebut seolah prilaku biasa saja, maka haruslah diantisipasi karena berdampak sangat berbahaya dalam tatanan kehidupan masyarakat pelajar khususnya.
Menurut Irawan, peran dan potensi siswa dalam pendidikan di sekolah sangat besar guna meminimalisir perubahan karakter dan budaya tersebut sekaligus menumbuhkembangkan karakter-karakter positif yang berbasis islami.
“SMA Modal Bangsa yang berasrama ini telah dikenal luas masyarakat melalui karakter siswa siswi maupun alumninya. Sehingga menjadi sasaran banyak pelajar untuk melanjutkan pendidikan,” lanjutnya.
Baca juga: Hanya 10 Anggota Banmus Hadir, Rapat Pergantian Wakil Ketua DPRA dari Dalimi ke HT Ibrahim Batal
Pada kesempatan itu, dia juga mengingatkan para peserta didik agar senantiasa disiplin dan mengikuti secara maksimal program-program yang ditetapkan sekolah.
“InsyaAllah melalui pendidikan karakter di sekolah berasrama Modal Bangsa ini, anak-anak kami semua akan menjadi generasi tangguh berkarakter islami,” ujar Irawan.
Selain itu, prestasi seorang pelajar bukan hanya dilihat dari segi prestasi yang dia peroleh dalam proses pendidikan formal, tapi juga sangat dilihat dari nilai karakter dan akhlak yang dia lakoni dalam kehidupannya sehari-hari.
“Maka dari itu kami berharapa para siswa semua untuk fokus saja untuk belajar dan mengikuti dengan seksama semua arahan dan bimbingan para guru si sekolah ini,”
“Semoga harapan dan cita-cita kalian semuanya akan terwujud nantinya,”pungkasnya. (Serambinews.com/ar)
