Berita Banda Aceh
Pangdam IM Tutup Pendidikan Bintara, Serempak Saman Gayo Ratusan Prajurit Bintara di Blangpadang
Selain Saman Gayo, para prajurit juga menampilkan berbagai atraksi lain seperti bela diri, mematahkan besi, menarik mobil, memecahkan lampu di kepala
Sepanjang penampilan, Blangpadang riuh dengan tepuk tangan penonton mengapresiasi para penari.
Selain Saman Gayo, para prajurit juga menampilkan berbagai atraksi lain seperti bela diri, mematahkan besi, menarik mobil, memecahkan lampu di kepala, dan ditutup dengan yel-yel prajurit.
Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), secara resmi menutup Pendidikan Pembentukan Bintara TNI AD Tahun 2022 di Lapangan Blangpadang, Banda Aceh, Rabu (27/7/2022) sore.
Upacara tersebut berlangsung meriah dengan penampilan atraksi Tari Saman Gayo oleh 250 prajurit Bintara TNI AD yang baru saja menyelesaikan pendidikan militer.
Mereka menari secara serempak dan menjadi tontonan menarik di akhir upacara.
Untuk kesekian kalinya, Resimen Induk Daerah Militer Iskandar Muda (Rindam IM) menggelar penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD di Lapangan Blangpadang.
Seperti beberapa kali sebelumnya, penutupan pendidikan ini sengaja digelar secara terbuka agar masyarakat Aceh bisa menyaksikan secara langsung penutupan pendidikan militer tersebut.
Masyarakat dan keluarga prajurit yang hadir terlihat antusias menyaksikan upacara, terutama saat menyaksikan penampilan dan atraksi para prajurit di akhir upacara.
Dalam upacara penutupan itu, Pangdam IM melantik 327 bintara dengan pangkat sersan dua serta diambil sumpah menurut agama dan kepercayaan masing-masing.
Upacara berlangsung khidmat, para prajurit dilantik secara serentak, dan disematkan pangkat secara simbolis.
Baca juga: Rekrutmen Bintara 2022 TNI AL Dibuka, Pendaftaran Mulai 11 Juli, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Baca juga: Pangdam IM Tutup Pendidikan Bintara TNI di Blangpadang, 250 Siswa Berpangkat Sersan Dua
Upacara penutupan pendidikan berlangsung meriah dengan penampilan Tari Saman Gayo oleh 250 Prajurit Bintara yang baru saja dilantik.
Mereka membentuk formasi huruf A yang artinya Aceh, dan duduk berbaris membentuk formasi Tari Saman Gayo.
Para prajurit menampilkan Tari Saman Gayo dengan serempak, dimulai dengan rengum Saman oleh seorang syeh yang berada di tengah menggunakan pengeras suara.
Setelah rengum, ratusan penari menarikan pelan gerakan salam pembuka Saman Gayo.
Mereka tampak fasih menyanyikan saleum pembuka Saman berbahasa Gayo.