Berita Tarkam
BSA Blang Cut Ngamuk di Turnamen HUT PSKB, Fahrizal Dillah Borong Dua Gol
Dillah dkk menyusul langkah Putra Cot Glie, PSAG Lhoong, Gajah Putra Gue Gajah, Lamonta FC Montasik, Kamboja Montasik, Teulebeh dan Carlos Lhoknga.
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Mantan striker Persiraja, Fahrizal Dillah memimpin BSA Blang Cut di turnamen sepakbola HUT PSKB.
Penyerang jangkung itu berhasil memborong dua gol.
Anak-muda BSA Blang Cut, Lueng Bata mengamuk ketika sukses depak Comet Cot Mentiwan dengan skor 4-1.
Kedua kesebelasan bertanding di Lapangan Gampong Cot Preh dan Ujong Blang, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, Sabtu (30/7/2022).
Dengan kemenangan ini BSA Blang Cut menyegel satu tiket ke babak kedua turnamen berhadiah Rp 35 juta.
Dillah dkk menyusul langkah Putra Cot Glie, PSAG Lhoong, Gajah Putra Gue Gajah, Lamonta FC Montasik, Kamboja 82 Montasik, Teulebeh FC Darussalam, dan Carlos Lhoknga.
Saat ini, sudah ada delapan kesebelasan lolos ke babak 16 besar.
Praktis, masih ada delapan tiket tersisa yang akan diperebutkan oleh 16 tim lain.
Baca juga: Sepakbola Tarkam Dipadati Kerumunan Penonton, Kapolsek Dicopot, Camat dan Lurah Kena Sanksi
Baca juga: Picu Kerumunan Massa karena Dipadati Penonton, Polisi Bubarkan Pertandingan Sepakbola
Baca juga: Resmi Jadi Pemilik Klub Sepak Bola Persikota Tangerang, Prilly Latuconsina Ungkap Perjalanannya
Baca juga: Carlos Lhoknga Hempaskan Jago Darussalam Dalam Turnamen HUT PSKB, Ini Tim yang Bertanding Besok
BSA Blang Cut yang bermaterikan Basir, Sandi, Zulfan, Fahrizal Dillah, Rohit, Rahmat dan Jarot tampil perkasa.
Satu menit usia pertandingan, Rully Daud langsung membuka keunggulan.
Gol cepat menyusul belum siapnya pemain Comet FC saat mengantisipasi serangan lawan.
Gol itu membuat anak-anak Cot Mentiwan tersentak. Menurunkan Arfan, Ridha, Bulek, Zikrul, Yusbar Pandi dan Muhajir mencoba bangkit.
Kokohnya pertahanan awak Lueng Bata yang dikawal Irfan cs sulit ditembus.
Di menit 17, mantan pemain Persiraja, Fahrizal Dillah mampu menambah keunggulan bagi timnya.
Gol mantan pemain Aceh di PON 2008 Kalimantan Timur dihasilkan melalui tandukan terarah memanfaatkan umpan rekannya.