Tinggal Seorang Diri, Wanita Uzur di Langsa Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi Rumahnya

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Seorang wanita uzur berusia 65 tahun, Nurmalawati, warga Gang Sentosa Lorong D, Desa PB Seulemak, Kecamatan Langsa Baro, Langsa, Rabu (3/8/2022), ditemukan meninggal dunia di dalam kamar mandi rumahnya.

Korban yang selama ini tinggal seorang diri di rumahnya itu, pertama kali diketahui sudah tak bernyawa oleh adik kandungnya, Saiful Anwar (62), bersama warga sekitar. 

Diduga korban meninggal karena adanya riwayat penyakit darah tinggi dan di tubuh korban juga tidak ada tanda-tanda kekerasan.

Kapolres Langsa, AKBP Agung Kanigoro Nusantoro, SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Langsa Barat, AKP Lilik Herwanto, SH menyebutkan, kejadian meninggalnya Nurmalawati diketahui, sekitar pukul 11.00 WIB. 

Menurut Kapolsek, korban didapati meninggal di dalam kamar mandi rumahnya oleh saksi Ir Saiful Anwar yang merupakan adik kandung korban yang datang ke rumah Nurmalawati.

Awalnya, Saiful Anwar memanggil-manggil kakaknya itu.

Baca juga: Pelajar di Aceh Timur Meninggal Dunia Ditabrak Dump Truck 

Tetapi tidak ada jawaban dan pintu rumah korban waktu itu juga terkunci dari dalam.

Kemudian, Saiful Anwar memberitahukan ke warga sekitar.

Selanjutnya, ia bersama warga setempat mendobrak pintu belakang rumah itu untuk mengecek keberadaan korban.

Saat itulah, adik korban dan warga melihat korban Nurmalawati sudah dalam keadaan meninggal di dalam kamar mandi kamar rumahnya dengan kondisi terlentang.

Menurut keterangan warga sekitar, korban terakhir kali terlihat pada hari Minggu (31/7/2022) lalu.

Sebab itu, korban diduga sudah meninggal dunia beberapa hari sebelumnya.

Baca juga: Kapolsek: Warga Meninggal di Terminal Meulaboh Diduga Punya Riwayat Sakit Jantung

“Selama ini, korban tinggal seorang diri di rumah, pintu rumah juga dalam keadaan terkunci dari dalam,” terang Kapolsek.

Sesuai keterangan adik kandung korban Saiful Anwar, korban memiliki riwayat penyakit darah tinggi.

"Setelah dilakukan pengecekan di dalam rumah, tidak ada tanda-tanda kerusakan di pintu dan barang-barang yang hilang," ujar AKP Lilik.

Sementara itu, sambung Kapolsek Langsa Barat ini, keluarga korban juga tidak bersedia untuk dilakukan visum ataupun otopsi terhadap jenazah korban.

Baca juga: Pegang Mic Saat Kumandangkan Adzan Isya, Dua Warga Meninggal Dunia Tersengat Listrik

"Pihak keluarga korban tidak bersedia dilakukan visum ataupun otopsi dan mereka sudah membuat surat pernyataan di Polsek Langsa Barat," tutup AKP Lilik Herwanto, SH.(*)