Breaking News

Internasional

Zelenskyy Ingin Rebut Kembali Krimea, Sebagai Awal dan Akhir Perang Dengan Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berharap akhirnya akan merebut kembali Krimea dari Rusia.

Editor: M Nur Pakar
AP/Kantor Pers Kepresidenan Ukraina
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy 

SERAMBINEWS.COM, KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berharap akhirnya akan merebut kembali Krimea dari Rusia.

Sebuah wilayah yang pertama kali oleh Rusia, delapan tahun sebelum invasi massal 24 Februari 2022.

Tanpa menyebutkan lapangan terbang Saki, Zelenskyy mengatakan:

"Krimea adalah Ukraina dan kami tidak akan pernah menyerah," lapor BBC, Kamis (11/8/2022).

"Kami tidak akan lupa, perang Rusia melawan Ukraina dimulai dengan pendudukan Krimea," katanya.

"Perang Rusia ini dimulai dengan Krimea dan harus diakhiri dengan Krimea, bersama dengan pembebasannya," harapnya.

Baca juga: Warga Dnipropetrovsk Lihat Malam Mengerikan, 13 Orang Tewas Terkena Rudal Rusia

Sedangkan Rusia belum menunjuk ke Ukraina, menghubungkan ledakan itu hanya dengan ledakan di mana beberapa amunisi penerbangan diledakkan.

Think Tank militer yang berbasis di Washington DCInstitut Studi Perang mengatakan ini mungkin karena Rusia tidak siap mengakui pertahanannya gagal mencegah serangan rudal atau roket Ukraina.

“Kremlin hanya sedikit menuduh Ukraina melakukan serangan yang menyebabkan kerusakan, karena akan menunjukkan ketidakefektifan sistem pertahanan udara Rusia,” tulis institut tersebut.(*)

Baca juga: Tahanan di Penjara Peterburg Ditawari Ampunan, Jika Siap Berperang Bersama Tentara Rusia di Ukraina

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved