Untuk Umrah juga Sudah Siap

PIHAK PT Angkasa Pura II Bandara SIM menyatakan, pihaknya sudah siap menyambut dan melayani jamaah umrah. Namun saat ini kendalanya hanya di aturan teknis pelaksanaan yang belum keluar, sehingga membuat pihak pengelola bandara belum bisa mengambil tindakan.

Manager Operasi Bandara SIM, Surkani mengatakan, soal persiapan bandara, mereka sudah sangat siap melayani penerbangan umrah. Katanya, sejak 2019 pihak bandara sudah menambah kapasitas untuk ruang tunggu terminal internasional, dari 217 penumpang jadi 400 penumpang lebih.

“Secara fasilitas dan persiapan, kita sudah settle (beres). Kembali lagi, soal umrah ini hanya soal aturan saja soalnya,” ujar Surkani kemarin.

Bahkan, mereka juga sudah koordinasi dengan maskapai Lion Air untuk penerbangan umrah. Katanya, saat ini ada satu perusahaan travel umrah yang sudah memiliki 12 ribu calon jamaah umrah untuk keberangkatan tahun ini.

Namun, karena untuk Bandara SIM belum ada petunjuk teknis untuk tata laksana penerbangan internasional, maka untuk keberangkatan hari ini, Sabtu (13/8/2022), ada 400-an jamaah yang terbang ke Saudi melalui Bandara Kualanamu, Deli Serdang.

Dia menambahkan, apabila Juknis untuk Bandara SIM sudah keluar, maka nanti penerbangan ribuan jamaah yang tersisa itu sudah bisa via Blang Bintang. Bandara SIM lanjut dia, saat ini memiliki 3.000 meter runway, 8 apron, dan 3 garbarata yang menghubungkan pesawat dan terminal.

“Kalau soal fasilitas udah settle, bahkan kemarin kita juga melayani embarkasi haji. Jika haji sudah bisa, maka umrah otomatis juga bisa, ini hanya terkait aturan aja,” kata Sukarni.(mun)

Baca juga: Bandara SIM Dibuka, Pariwisata Bersiaplah

Baca juga: Bandara SIM Resmi Jadi Pintu Masuk Perjalanan Internasional

Baca juga: Buka Kembali Bandara SIM Sebagai Pintu ke Luar Negeri