Viral Medsos

Hotman Paris Bela Pegawai Alfamart yang Diancam UU ITE, Netizen : Si Ibu Ketar-Ketir Melihat Ini

"Jangan meminta maaf kalau tidak merasa bersalah, lawan! Salam Hotman Paris dari Bali " ucap Hotman Paris pada video reelsnya yang diunggah 5 jam lalu

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
Twitter @zulfikarabrar
Hotman Paris Bela Pegawai Alfamart yang Diancam UU ITE, Netizen : Si Ibu Ketar-Ketir Melihat Ini 

"Karyawan kami menyaksikan kejadian konsumen yang telah mengambil barang tanpa membayar".

"Setelah dimintai pertanggungjawaban, konsumen baru membayar produk cokelat yang diambilnya.

"Dari investigasi karyawan pun menemukan produk lain yang diambil selain cokelat," jelas Alfamart.

Alfamart juga menyebut tingkah konsumen yang membawa pengacara usai terpergok pun membuat karyawan tertekan.

"Alfamart sangat menyayangkan adanya tindakan lanjutan sepihak dari konsumen dengan membawa pengacara yang membuat karyawan Alfamart tertekan," lanjut akun itu.

Lebih lanjut, pihaknya pun tengah melakukan investigasi internal dan siap mengambil jalur hukum jika diperlukan.

"Alfamart sedang melakukan investigasi internal lebih lanjut dan apabila diperlukan Alfamart akan mengambil langkah hukum selanjutnya," tutup dia.

Pegawai Alfamart Minta Maaf

Sementara itu, Sebuah video memperlihatkan seorang petugas minimarket yang meminta maaf.

Video itu viral usai diunggah akun twitter @zoelfick pada Minggu (14/8/2022).

Dalam utas, video itu dinarasikan bahwa petugas minimarket diminta meminta maaf kepada orang yang sudah tertangkap basah mencuri di toko yang dijaganya.

"Ini kelewatan. Orang yang ketahuan ngutil malah berbalik menekan karyawan alfamart hanya karena mampu menyewa pengacara. Alih-alih dia yang minta maaf, malah mbak alfamart yang harus minta maaf," tulis akun tersebut.

Sementara, dalam video memperlihatkan, seorang petugas minimarket Alfamart tengah meminta maaf, akibat telah menyebarluaskan rekaman gambar di media sosial.

"Saya karyawan Alfamart, ingin mngklarifikasi video yg tersebar di media sosial. Karena sudah ada kesalahpahaman di antara kita berdua dan telah merugikan Ibu Maryanah".

"Dan saya memohon maaf atas video yang tersebar kemarin. Dan alhamdulillah sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Sekian klarifikasi saya," kata petugas perempuan itu.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved