BERITA POPULER
Ini 10 Berita Paling Populer Pekan Ini di Aceh, Nomor Dua, Lima dan Tujuh Paling Miris
Berikut rangkuman 10 Berita Populer Serambinews.com dari kanal Nanggroe minggu ini. mulai berita paling tragis hingga sejumlah berita lainnya
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM - Berbagai peristiwa terjadi di Aceh dan luar Provinsi Aceh.
Namun, ada 10 berita yang cukup menarik pembaca.
Dari peristiwa yang tragis hingga sejumlah berita menarik lainnya.
Berikut rangkuman berita populer Serambinews.com selama sepekan terakhir, terhitung sejak 8-14 Agustus 2022.
Kabar mengenai seorang Siswi SMP asal Kota Banda Aceh yang dirudapaksa oleh seorang pria beberapa waktu lalu menjadi isu yang cukup hangat dalam sepekan ini.
Baca juga: Pantai Lhoknga Kembali Telan Korban, 4 Anak Terseret Ombak Besar, 2 Anak Kembali Dihempas Ke Pantai
Sementara itu, kabat soal wanita asal Medan yang ditelantarkan di Malaysia bersama tiga anaknya juga cukup menyita perhatian pembaca dalam pekan ini.
Sang suami yang merupakan warga Aceh Utara dikabarkan terjerat kasus.
Disamping itu, informasi seputar update harga TBS kelapa sawit dan emas di beberapa wilayah di Aceh juga selalu diincar oleh pembaca.
Baca juga: Termasuk Partai Mahasiswa, Ini 3 Parpol tak Jadi Mendaftar Ke KPU Sebagai Peserta Pemilu 2024
Syedara loen, selain tiga berita tersebut, ada sederet informasi lain yang ramai dibaca selama sepekan ini.
Berikut rangkuman 10 Berita Populer Serambinews.com dari kanal Nanggroe minggu ini.
1. Harga TBS Kelapa Sawit Hari Ini Naik, Segini Harga Sawit di Agen Pengumpul di Aceh Selatan
Harga jual tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Aceh Selatan sejak beberapa hari terakhir dilaporkan terus bergerak naik.
Jika sebelumnya harga pembelian di tingkat agen pengumpul (RAM) Rp 1.200/Kg, Senin (8/8/2022) hari ini naik menjadi Rp 1.300/Kg.
"Beberapa hari lalu kita beli dikisaran harga Rp1.200/Kg, hari ini pembelian ditingkat RAM Rp 1.300/Kg.
Kita berharap harga TBS kelapa sawit bisa terus naik supaya petani kita bisa lebih serius merawat kebun mereka," kata Sumardi, salah seorang agen pengumpul di wilayah Trumon kepada Serambinews.com, Senin (8/8/2022).