Berita Persiraja
Jelang Liga 2 2022, Nasib Persiraja Diujung Tanduk, Dek Gam: Saya Tak Hambat Persiraja Berkompetisi
Dek Gam menjelaskan, dirinya tidak bisa sembarangan melepas klub tersebut jika tidak jelas yang mengurusnya.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Saifullah
Apalagi Senin (22/8/2022) besok, adalah hari terakhir bagi Persiraja mengonfirmasikan keikutsertaan di Liga 2 musim 2022.
Jika tidak ikut, maka secara otomatis Persiraja akan turun ke Liga 3.
"Ini seakan-akan saya dituduh menghambat Persiraja. Saya tidak menghambat,” tegasnya.
“Mana investor yang serius mau mengakuisisi, begitu saya bilang tanggung jawab yang wajib dipenuhi, mereka tidak balik lagi," ucap Dekgam mengulangi.
Baca juga: Jika Jadi Berlaga di Liga 2, Ini Lawan-lawan yang akan Dihadapi Persiraja Banda Aceh
Dalam kesampatan itu, mantan Presiden Persiraja Banda Aceh ini mengaku juga sudah mengajak dan menawarkan Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki dan tokoh Aceh, Sofyan Dawod untuk mengelola Persiraja.
“Kemarin saya ngomong ke Pj Gubernur, Persiraja saya kasih gratis ke Pj Gubernur. Tolong Pak Pj cari investor atau sponsor dari perusahaan besar yang ada di Aceh,” ungkapnya.
“Kalau sudah jelas investor dan pengelolanya, Persiraja saya kasih gratis, tidak ada kompensasi apa pun untuk saya, saya tetap bantu Persiraja,” lanjut dia.
“Tapi jangan datang investor tidak ada uang, siapa gaji pemain nanti, jangan sampai pemain kita tidak dibayar gaji dan tidak makan,” kata dia.
Menurut Dekgam, Pj Gubernur merespon baik permintaannya.
“Kata Pj Gubernur daftar dulu Persiraja, nanti calon investor kita atur,” tuturnya.
Baca juga: Tiga Investor Incar Persiraja, Resmi Daftar Liga 2
“Saya bilang tidak bisa, karena begitu Persiraja kita daftar harus ada uang 700 juta untuk pemain,” demikian Nazaruddin Dekgam.(*)