Kebakaran Landa Buluh Dori
Kebakaran di Buluh Dori Subulussalam Hanguskan 4 Rumah Warga, Ini Data Nama-nama Korban
Empat unit rumah warga yang menjadi korban kebakaran masing-masing milik Rabusin, Bedul, Azwar, dan Budi.
Laporan Khalidin I Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Sebanyak empat unit rumah warga di Desa Buluh Dori, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam hangus dalam musibah kebakaran pada Selasa (23/8/2022) sore.
Informasi tersebut disampaikan Camat Simpang Kiri, Rahmayani Sari dalam Whats App Group Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBD Kota Subulussalam.
Empat unit rumah warga yang menjadi korban kebakaran masing-masing milik Rabusin, Bedul, Azwar, dan Budi.
Secara detail dijelaskan, rumah Rabusin dalam kondisi rusak berat, sama halnya dengan rumah milik Bedul dan Azwar Sambo.
Sementara rumah Budi dilaporkan mengalami rusak sedang dalam bencana kebakaran yang terjadi di sore hari tersebut.
Sejauh ini, para pihak sedang melakukan pendataan untuk kepentingan kebijakan lebih lanjut.
Baca juga: Breaking News - Api Hanguskan Rumah Warga Buluh Dori Kota Subulussalam, BPBD Kerahkan 4 Unit Damkar
Untuk mengamankan dan menghindari hal tak diinginkan, lokasi kebakaran sudah dipasang garis polisi.
Seperti diberitakan sebelumnya, musibah kebakaran melanda rumah warga di Desa Buluh Dori atau KM 11, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Selasa (23/8/2022) sore.
Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Subulussalam, Ali Supratman yang dikonfirmasi Serambinews.com membenarkan informasi kebakaran.
Ali Suprarman mengatakan, kebakaran melanda sejumlah rumah warga di Desa Buluh Dori, Kecamatan Simpang Kiri.
Sejauh ini belum diketahui jumlah rumah yang menjadi korban kebakaran karena masih dalam operasi pemadaman.
Menurut Maman--sapaan akrab Ali Supratman, sebanyak empat armada pemadam kebakaran (Damkar) BPBD Kota Subulussalam dikerahkan untuk membantu pemadaman api.
Baca juga: Dalam Sehari, Terjadi Empat Kali Peristiwa Kebakaran Rumah dan Lahan di Aceh Besar
"Sejauh ini kita sudah mengerahkan empat unit Damkar,” sebut dia.
“Sekarang menunggu konfirmasi bantuan dari unit lain," lanjut Maman.
Informasi yang dihimpun Serambinews.com menyebutkan, kebakaran terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Ratusan warga berjibaku membantu menjinakkan ‘si jago merah’.(*)