Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022
Hasil Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022– Fajar/Rian dan Ahsan/Hendra Menang, 2 Medali Dalam Genggaman
Dengan hasil ini, Indonesia sudah memastikan satu tiket final dan dua medali Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 di dalam genggaman.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Hasil Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022– Fajar/Rian dan Ahsan/Hendra Menang, 2 Medali Dalam Genggaman
SERAMBINEWS.COM –Dua pasangan ganda putra Indonesia berhasil menorehkan catatan manis di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang sukses menjungkalkan lawannya di babak perempat final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
Fajar/Rian menjadi awal perjuangan wakil Indonesia hari ini, Jumat (26/8/2022) yang bertanding di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang.
Wakil Inggris, Ben Lane/Sean Vendy menjadi lawan Fajar/Rian.

Baca juga: Rekap Hasil Kejuaraan Dunia BWF 2022: 4 Wakil Indonesia ke Perempat Final, Ada Ginting hingga Jojo
Itu adalah lawan yang mengalahkan pasangan ganda putra nomor 1 dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di babak 16 besar.
Kemenangan Fajar/Rian atas Lane/Vendy menjadi ajang balas dendam atas apa yang telah mereka lakukan kepada seniornya itu.
Fajar/Rian mampu menunjukkan dominasinya sejak awal pertandingan.
Kombinasi pukulan keras menyilang, smash yang kuat, dan juga penempatan bola yang mematikan jadi keunggulan Fajar/Rian.
Penampilan gemilang Fajar/Rian sukses menghentikan langkah Lane/Vendy dengan skor akhir 21-11, 21-16.
Baca juga: Hasil Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022– Marcus/Kevin & Ganda Campuran Keok,3 Wakil ke Perempat Final
Menurut Fajar/Rian kondisi lapangan yang berangin cukup membantu mereka untuk unggul dalam pertandingan ini, terutama pada gim pertama.
"Ya rasa pertandingan hari ini lapangan cukup berangin," ucap Fajar usai menyelesaikan pertandingan.
"Menang angin dan kalah angin menjadikan pertandingan cukup berasa."
"Di gim pertama kita menang angin jadi lebih enak menyerang daripada di gim kedua,” kata dia, dikutip dari BolaSport.com.
Pada gim kedua pertandingan berjalan lebih ketat dan kedua pasangan saling kejar-kejaran angka untuk memperebutkan kemenangan .