Pagi Buta, Rumah Warga di Aceh barat Ludes Dilalap Api

Semua isi rumah ludes terbakar, disaat pemilik rumah masih terlelap dalam tidurnya yang terjadi saat menjelang subuh.

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Satu unit rumah warga milik Suratno (40) di Desa Tegal Sari, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat dilaporkan ludes dilalap api akibat korslet arus listrik.

Semua isi rumah ludes terbakar, disaat pemilik rumah masih terlelap dalam tidurnya yang terjadi saat menjelang subuh.

Pemilik rumah terbangun, saat asap sudah mulai mengepul di dalam rumah.

Dalam kondisi panik, pemilik rumah terbangun semua dan berupaya menyelamatkan diri dari amukan api yang sedang menghanguskan bangunan rumah.

Warga yang mengetahui musibah tersebut, secara spontan berhamburan ke luar rumah dan membantu memadamkan api secara manual dengan menggunakan ember menyirami api dengan harapan bisa padam.

Upaya warga untuk memadamkan api tidak berhasil menyelamatkan bangunan rumah dan isinya, karena kalah cepat dengan kobaran api yang begitu cepat membakar rumah tersebut.

Baca juga: Ini Data Korban Kebakaran Perumahan Karyawan PT Asdal di Subulussalam

Keuchik Tegal Sari, Kecamatan Pante Ceureumen, Adi S kepada Serambinews.com, Senin (5/9/2022) mengatakan, musibah kebakaran rumah yang menimpa warganya tidak bisa diselamatkan.

“Tak ada pemadam kebakaran yang membantu untuk memadamkan api, sehingga bangunan rumah tidak terselamatkan, dan saat itu tidak kita hubungi pemadam,” kata Adi S.

Disebutkan, dalam musibah tersebut pemilik rumah hanya dapat menyelamatkan satu unit mobil di parkiran luar rumah, sedangkan isi rumah lainnya tidak bisa diselamatkan.

“Kebakaran ini diduga akibat korslet arus listrik di bagian kulkas, sehingga api menjalar dan membakar bangunan rumah dan isinya,” jelasnya.

Ia mengatakan, rumah yang terbakar tersebut merupakan rumah semi permanen dan bagian dinding kamar terbuat dari tripleks.

Sehingga api dengan mudah melalapnya.

Disebutkan, dalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa.