Berita Pidie
Dewan Apresiasi Pemkab Lakukan Pematokan Tanah Wakaf Tgk Dianjong, Sorot Pembangunan Masjid Al Falah
selain fokus pembangunan masjid juga diburu tahun ini pembangunan tugu boh mulieng (anak melinjo)
Penulis: Nur Nihayati | Editor: Nur Nihayati
selain fokus pembangunan masjid juga diburu tahun ini pembangunan tugu boh mulieng (anak melinjo)
Laporan Nur Nihayati | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Wakil Ketua DPRK Pidie, Fadli A Hamid SE MM memberi apresiasi pada Pemerintah Kabupaten Pidie melakukan pematokan tanah Tgk Dianjong di Keunire, Pidie.
Hal itu dikatakannya kepada Serambinews.com, Jumat (16/9/2022).
Ini menunjukkan kejelasan aset yang telah diwakafkan masa leluhur dulu. "Jadi harus jelas kepemilikan sehingga tidak menjadi masalah," katanya.
Tanah wakaf Tgk Dianjong yang luasnya sekitar 97.000 meter atau 9,7 hektare dilakukan pengukuran petugas Agraria Tata Ruang (ATR) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Aceh.
Pengukuran tanah tersebut dilakukan supaya adanya kepastian hukum, sebab selama ini kerap terjadi permasalah di tanah wakaf itu.
Sehingga tanah wakaf Tgk Dianjong, diduga diserobot warga untuk dibangun sarana pendidikan, kantor, tempat usaha dan rumah.
Pengukuran tanah wakaf Tgk Dianjong dipimpin Pj Bipati Pidie, Wahyudi Adisiswanto bersama Forkopimda Pidie.
Sebaran titik pengukuran mulai dari pinggir jalan, rumah warga, sarana pendidikan dan tempat usaha didirikan di tanah wakaf Tgk Dianjong.
Pengukuran itu sebagai bentuk ambil alih untuk mempertegas status tanah wakaf Tgk Dianjong. Kegiatan pengukuran tanah itu sebagai upaya menyelamatkan seluruh tanah wakaf yang tersebar di Pidie, termasuk tanah wakaf Tgk Dianjong di Gampong Keuniree seluas 88.957 m2.

Sorot Masjid
Di sisi lain, Wakil Ketua DPRK Pidie, Fadli A.Hamid juga menyorot pembangunan Masjid Agung Al Falah yang baru.
Politisi Partai Golkar ini meminta Pemkab Pidie mengaudit penggunaan dana negara secara independen dalam pembangunan Masjid Agung Al Falah, Kota Sigli.
Menurutnya masjid yang dibangun di atas lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) tersebut biayanya yang sudah mencapai Rp 142 M.