Perampok Uang Dayah Mudi Ditangkap

Usai Rampok Uang Dayah Mudi di Bireuen, Komplotan Palembang Rampok Rp 700 Juta Lagi di Bener Meriah

Setelah merampok Rp 320 juta uang operasional Dayah Mudi pada Rabu, 22 Juni 2022, komplotan dari Palembang ini rupanya kembali beraksi.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/ YUSMANDIN IDRIS
Empat tersangka pelaku perampokan uang operasional Dayah MUDI Samalanga diperlihatkan dalam jumpa pers di Mapolres Bireuen, Jumat (26/09). 

Catatan aksi mereka itu telah dimulai sejak 2020 lalu.

Khususnya di wilayah Bireuen, kelompok tersebut bahkan tercatat beberapa kali melenyapkan uang warga mulai puluhan hingga jutaan rupiah.

Kapolres Bireuen juga merincikan sederet aksi kriminal yang diduga melibatkan para pelaku perampok uang Dayah Mudi Samalanga.

Disebutkan AKBP Mike Hardy, dalam catatan Polres Bireuen, para pelaku dari sindikat Palembang tersebut pernah melancarkan aksinya di kawasan Desa Meunasah Capa, Kota Juang Bireuen pada Selasa 28 Juli 2020 lalu.

Saat itu, para pelaku berhasil melenyapkan uang Rp 50 juta milik korbannya.

Hanya beberapa bulan berselang, aksi kriminal itu kembali berlanjut.

Pada Rabu 16 September 2020, pelaku diduga dari kelompok ini kembali melenyapkan uang warga.

Perampokan itu juga masih terjadi di kawasan Bireuen, tepatnya di Desa Bireuen Meunasah Blang, Kota Juang, Bireuen.

Adapun kerugian yang dialami korbannya senilai Rp 70 juta.

Berikutnya, perampokan terjadi di parkiran halaman Bank Aceh Cabang Bireuen kawasan Desa Pulo Ara, Kota Juang, Bireuen pada Rabu, 3 Februari 2022.

Dalam kejadian ini, korbannya mengalami kerugian Rp 50 juta.

Beberapa aksi masih dilancarkan oleh pelaku diduga dari kelompok yang sudah diamankan ini.

Hingga kemudian pada Rabu 22 Juni 2022, kasus perampokan uang operasional MUDI Samalanga terjadi.

Baca juga: Perampok Uang Dayah Mudi Samalanga Berasal dari Palembang, Ternyata Sudah Beraksi di Aceh Sejak 2020

Uang operasional berjumlah Rp 320 juta itu dilenyapkan oleh pelaku di kawasan Meunasah Kulah Batee Desa Bandar Bireuen, Kota Juang Bireuen.

Seolah tak puas, setelah merampok uang operasional Dayah Mudi Samalanga, pelaku diduga dari kelompok tersebut kembali melenyapkan uang korban lainnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved