Berita Bireuen

Kebakaran Terjadi di Empat Daerah, Lima Ruko, 8 Rumah, dan 2 Mobil Diamuk Api

Kebakaran terjadi di empat kabupaten/kota pada Senin (19/9/2022). Keempat daerah ituadalah Bireuen, Aceh Tenggara (Agara), Aceh Jaya, dan Banda Aceh

Editor: bakri
Kebakaran Terjadi di Empat Daerah, Lima Ruko, 8 Rumah, dan 2 Mobil Diamuk Api - dua-mobil-terbakar-di-peusangan.jpg
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Dua mobil ikut terbakar dalam kebakaran di Desa Tanjong Paya, Kecamatan Peusangan, Bireuen, Senin (19/9/2022)
Kebakaran Terjadi di Empat Daerah, Lima Ruko, 8 Rumah, dan 2 Mobil Diamuk Api - Petugas-damkar-kelelahan.jpg
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS 
Petugas Damkar kelelahan usai memadamkan api dalam kebakaran di Gampong Tanjong Paya, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen, Senin (19/9/2022) siang
Kebakaran Terjadi di Empat Daerah, Lima Ruko, 8 Rumah, dan 2 Mobil Diamuk Api - Maisarah-korban-kebakaran.jpg
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS 
Korban kebakaran di Tanjong Paya, Kecamatan Peusangan, Bireuen, Maisarah (35) tidak kuasa menahan kesedihan melihat tempat usahanya ludes terbakar, Senin (19/9/2022)
Kebakaran Terjadi di Empat Daerah, Lima Ruko, 8 Rumah, dan 2 Mobil Diamuk Api - Ruko-dan-Mobil-terbakar-di-Peusangan-Bireuen_19-9-2022.jpg
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Lima unit ruko dan dua kendaraan roda empat ludes terbakar di Desa Tanjong Paya, Peusangan, Bireuen, Senin (19/09/2022).

BIREUEN - Kebakaran terjadi di empat kabupaten/kota pada Senin (19/9/2022). Keempat daerah ituadalah Bireuen, Aceh Tenggara (Agara), Aceh Jaya, dan Banda Aceh.

Akibatnya, lima rumah toko (ruko), delapan rumah, dan dua mobil diamuk api.

Di Bireuen, lima ruko berkonstruksi kayu berderet berbentuk leter U di Desa Tanjong Paya, Kecamatan Peusangan, ludes terbakar sekitar pukul 14.00 WIB. 

Adapun ruko yang terbakar adalah milik Nur Azizah (50), Adi Satria (40), Azwar Jafar (45), dan Akmal Nulhakim (38).

Nur Azizah selama ini menjadikan ruko itu sebagai tempat tinggal dan menjual kelontong, Adi Satria selaku Keuchik Desa Tanjong Mes-jid, Peusangan, memanfaat-kan ruko tersebut sebagai tempat tinggal.

Sementara ruko milik Azwar Jafar dijadikan warung kopi.

Selanjutnya, satu ruko milik desa disewa oleh Azwar Jafar untuk tempat usaha jual beli gabah dan satu ruangan dimanfaatkannya untuk tempat praktek berobat.

Selain itu, dua mobil hanya tinggal kerangka akibat dimangsa api dalam musibah itu.

Satu mobil Panther pikap dan satu minibus To-yota Harrier yang terbakar itu merupakan milik Adi Satria.

Baca juga: Ringankan Beban Korban Kebakaran Asrama PHB, Golkar Banda Aceh Antar Bantuan Sembako dan Sandang

Aparatur gampon setempat, Zaiyad, kepada Serambi, kemarin, menjelaskan, ia dan warga lain melihat api pertama kali muncul di rumah Adi Satria yang saat itu dalam keadaan kosong.

Baca juga: Lokasi Kebakaran Hutan di Aceh Jaya Sulit Diakses, BPBK Pantau Agar Api tidak Mendekati Pemukiman

Baca juga: Ini Dugaan Penyebab Kebakaran yang Ludeskan 5 Ruko dan 2 Mobil di Peusangan, Dekat Simpang Kameng

Meski api cepat membesar, namun warga berusaha semampu mungkin memadamkan api.

Namun, cuaca panas dan sebagian dinding ruko yang dibangun tahun 1986 lalu sudah lapuk, dengan mudah dilalap api.

Beberapa saat kemudian, enam mobil pemadam kebakaran (damkar)--empat unit dari Bireuen, satu unit dari Juli, dan satu unit dari Pos Kutablang--tiba di lokasi.

Cepatnya api merambat membuat bangunan yang sebagian dibangun di tanah milik desa dan tanah warga ludes terbakar.

Komandan Regu B Pos Damkar Juli, Abdi, mengatakan, setelah mendapat informasi dari Pos Damkar Bireuen tentang kebakaran itu, pihaknya langsung bergerak ke lokasi untuk membantu memadamkan api.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved