Soal PTPL Vakum, Plt Direktur Umum Sangkal Pernyataan Kabag Ekonomi Pemko Lhokseumawe

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE – Plt Direktur Umum dan Keuangan Perseroan Terbatas Pembangunan Lhokseumawe (PTPL) Febriandi meminta kepada Kabag Ekonomi Pemko Lhokseumawe, Zakaria untuk mencabut pernyataan soal PTPL saat ini vakum.

Pasalnya, pada Selasa (20/9/2022) kemarin pihak Direksi PTPL masih melakukan rapat dengan pihak Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Aceh terkait jaringan gas rumah tangga.

“Artinya masih bekerja seperti biasa sehingga jangan mengeluarkan stetmen bahwa PTPL sudah vakum. Dan kita minta Kabag Ekonomi untuk mencabut pernyataan tersebut,” tegas Febriandi alias Andi Jack, kepada Serambinews.com, Kamis (22/9/2022).

Menurut Andi, pernyataan Kabag Ekonomi tersebut bisa berdampak pada pertumbuhan minat investasi para investor di Lhokseumawe.

Selain itu samnbungnya, bisa menjadi pertimbangan minus dari pihak-pihak yang telah melaksanakan kerja sama dengan PTPL.

“Termasuk rencana pembangunan cold storage diarea PT PAG, sehingga dengan pernyataan kabag ekonomi itu bisa berdampak pada investasi lainnya,” terangnya.

Andi Jack menjelskan, ada beberapa dampak yang dikhawatirkan karena menyebut PTPL vakum.

Yang pertama urainya, bisa menghmambat investasi di Kota Lhokseumawe, lalu membuat keraguan pihak investor yang sudah menjalin kerjasama.

“Apalagi PTPL punya saham satu persen di PGE. Jelas semua ini berdampak pada kuesekuensi dan berdampak kerugian pemerintah Lhokseumawe,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Sebanyak 14 calon untuk tiga jabatan direksi di Perseroan Terbatas Pembangunan Lhokseumawe (PTPL), yang merupakan perusahan daerah milik Pemko Lhokseumawe, telah resmi mendaftar.

Bahkan sudah selesai tahapan verifikasi berkas. Ketiga jabatan direksi tersebut mencakup Direktur Utama, Direktur Pengembangan Usaha, serta Direktur Umum dan Keuangan.

Untuk saat ini, ke 14 calon direksi tersebut sedang menunggu jadwal uji kompetensi. Kabag Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdako Lhokseumawe, Zakaria, Selasa (20/9/2022), mengakui saat ini para calon yang telah mendaftar tinggal menunggu jadwal uji kompetensi. Serta diakuinya juga, untuk jadwal uji kompetensi belum ditetapkan hingga sekarang ini.

"Mungkin dalam satu dua hari ini kita akan te tukan jadwal uji kompetensi dengan para penguji," katanya.

Untuk para penguji, sebutnya, memang sudah ditentukan orangnya. "Untuk penguji kita ambil dari akademisi, jumlahnya tiga orang," katanya.