844 Mahasiswa Se-Aceh Bertarung dalam Pomda 2022, Ini Pesan Rektor Unsam Langsa dan Kadispora Aceh

Rektor Universitas Samudra atau Unsam Langsa, Dr Ir Hamdani, MT, membuka Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah (Pomda) Aceh Tahun 2022 di Lapangan Merdeka Langsa, Sabtu (1/10/2022) sore. 

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Sebanyak 844 mahasiswa dari 28 kampus negeri dan swasta di Aceh bertarung dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah atau Pomda Aceh Tahun 2022 di Langsa dan Aceh Timur. 

Mereka bertarung dalam 14 cabang olahraga yang dipertandingkan, 1-6 Oktober 2022. 

Rektor Universitas Samudra atau Unsam Langsa, Dr Ir Hamdani, MT, membuka Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah (Pomda) Aceh Tahun 2022 di Lapangan Merdeka Langsa, Sabtu (1/10/2022) sore. 

Hadir saat pembukaan ini, Ketua BAPOMI Aceh, Prof Dr Mustanir, M.Sc, Kadispora Aceh, Dedy Yuswadi, Anggota DPR Aceh Irfansyah, perwakilan Pj Wali Kota Langsa, Dandim 0104/Atim, Kapolres Langsa.

Kemudian sejumlah Ketua KONI kabupaten/kota dan seluruh civitas akademika Unsam. 

Baca juga: Porlasi Pidie Jaya Target Juara Cabor Layar dalam PORA di Pidie Desember dan Wakili Aceh Saat PON

Rektor Unsam, Dr Ir Hamdani, MT, mengatakan, Pomda Aceh 2022 diselenggarakan untuk memupuk dan meningkatkan persatuan, kebersamaan, persahabatan antarmahasiswa PTN/PTS se-Aceh.

Selain itu, juga untuk memupuk dan meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara berlandaskan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945 Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika.

Kemudian guna meningkatkan dan mengembangkan minat dan bakat olahraga mahasiswa, meningkatkan kebugaran jasmani, disiplin, dan sportivitas mahasiswa.

Selain itu, juga untuk meningkatkan dan mengembangkan prestasi olahraga mahasiswa dan membantu pemerintah dalam peningkatan dan pengembangan prestasi olahraga nasional dan Internasional.

"Pomda ini juga sangat berguna untuk menanamkan pendidikan karakter pada mahasiswa melalui olahraga," ujarnya.

Rektor juga meminta kepada seluruh Atlet dan Oficcial yang tergabung dalam Pomda ini jaga kekompakan, jaga nama baik diri sendiri dan daerah selama mengikuti Pomda. 

Baca juga: VIDEO - Kompetisi Tarkam Ricuh, Walikota Pastikan Kedua Tim Didiskualifikasi

"Tunjukkan sikap yang santun, ramah, sportif dalam bertanding nantinya. Juara target kita, tetapi ingat kita adalah bersaudara, jangan cari permusuhan tetapi prestasi untuk kebanggaan bangsa dan negara," papar Hamdani. 

Sementara Kadispora Aceh Dedy Yuswadi dalam arahannya, menyebutkan, Pomda Aceh merupakan kompetisi multi event olahraga.

Selain itu, juga sekaligus titik kulminasi pembinaan prestasi olahraga mahasiswa yang telah dilaksanakan di setiap universitas.

Serta merupakan salah satu mata rantai/media untuk mengevaluasi pembinaan olahraga mahasiswa tingkat provinsi.

Ini juga bagian dari sistem kompetisi polahraga mahasiswa secara nasional yang berjenjang, berkelanjutan dan merupakan babak kualifikasi dalam konteks "talent scouting".

Beberapa cabang olahraga untuk dipersiapkan menuju event Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XVII di Padang, Sumatera Barat, 17 - 25 November 2022. 

Baca juga: Pemain Bhayangkara FC Dilarang Main di Kompetisi Tarkam, Ini Sebabnya

"Saya ingin mengingatkan bahwa sang juara tidak muncul secara tiba-tiba, sang juara tercipta melalui proses pembinaan dan latihan sejak usia dini," sebutnya.

Dia menbahkan, keberhasilan membangun prestasi seorang juara tidak terlepas dari andil dan polesan tangan sang pelatih, termasuk pembina yang ikhlas bekerja. 

Artinya pembangunan prestasi olahraga membutuhkan proses pembinaan yang terintegrasi, terprogram dan berkesinambungan.

Oleh karena itu penyelenggaraan event Pomda Aceh ini menjadi bagian terpenting dari pembangunan olahraga.

Serta merupakan media untuk mengevaluasi sudah sejauh mana keberhasilan pembinaan prestasi olahraga mahasiswa yang telah dilakukan. 

Baca juga: UNIKI Bireuen Kirim 49 Atlet Ikut Pomda di Unsam Langsa dan Aceh Timur

"Peran serta pemerintahkabupaten/kota se-Provinsi Aceh dalam melakukan proses pembinaan prestasi olahraga haruslah kita berikan apresiasi yang baik," tutup Kadispora Aceh.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unsam, Dr Ir Muhammad Zulfri, ST, MM, MT, melaporkan, Pomda Aceh mempertandingkan 14 cabor, yaitu renang, bulutangkis, tenis lapangan.

Kemudian, atletik, bola voli, bola basket, futsal, panjat tebing, karate, pencak silat, tarung derajat, taekwondo, petaque, dan sepak takraw.

Pomda Aceh diikuti 28 kampus negeri maupun swasta se-Aceh, yakni USK, Universitas Teuku Umar, Universitas Malikulsaleh, Universitas Samudra, Jabal Ghafur, Universitas Abulyatama.

Kemudian Universitas Al Muslim, Universitas Bina Bangsa Getsampena, Universitas Gajah Putih, Universitas Gunung Lauser, Universitas Islam Kebangsaan Indonesia.

Universitas Muhammadiyah Aceh, Universitas Sain Cut Nyak Dhien, Universitas Serambi Mekkah, Politeknik Negeri Lhokseumawe, Politeknik Venezuela, Poltekkes Kemenkes Aceh.

Akper Teuku Fakinah, Akper Kesdam Iskandar Muda Banda Aceh, Isbi Aceh, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Nasional, Sekolah Tinggi Ilmu Kehutanan Pante Kulu, Stikes Bustanul Ulum.

Stikes Medika Nuril Islam Sigli, Stikes Medika Seuramoe Barat, Stikes Payung Negeri Aceh Darussalam, STIM Banda Aceh, dan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Muhammadiyah Takengon. 

Sementara cabor Pomda Aceh yang akan berlangsung di Aceh Timur, diantaranya, Panjat Tebing, Futsal, Tenis Lapangan, Karate, Taekwondo, Tarung Derajat.

Sedangkan Cabor yang dipertandingkan di Kota Langsa yakni Basket, Takraw, Volly Ball, Renang, Bulutangkis, Atletik, dan Pencak Silat. Lalu yang digelar di Kampus Unsam Cabor Petanque.

"Pomda Aceh Tahun 2022 ini akan berakhir tanggal 6 Oktober 2022 dan diikuti total 844 atlet dari 28 kampus negeri dan swasta seluruh Aceh," pungkas M Zulfri. (*)