Tragedi Kanjuruhan
Suporter Bayern Munchen Bentangkan Spanduk Tragedi Kanjuruhan : Lebih dari 100 Orang Dibunuh Polisi!
Dua spanduk besar dibentangkan uporter Bayern Munchen di sisi tribun sebagai bentuk dukungan dan simpati kepada korban tragedi Stadion Kanjuruhan.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
Suporter Bayern Munchen Bentangkan Spanduk Tragedi Kanjuruhan : Lebih dari 100 Orang Dibunuh Polisi
SERAMBINEWS.COM – Aksi solidaritas dan simpati ditunjukkan oleh suporter Bayern Munchen atas targedi maut di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Aksi itu dilakukan suporter dengan membentangkan spanduk dalam laga Bayern Munchen melawan Viktoria Plzen pada Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (5/10/2020) dini hari WIB.
Dua spanduk besar dibentangkan di sisi tribun sebagai bentuk dukungan dan simpati kepada korban tragedi Stadion Kanjuruhan.
“More than 100 people kill by the Police! (Lebih dari 100 orang dibunuh oleh polisi!),” bunyi tulisan spanduk di atas kain putih dengan tulisan merah yang dibentangkan suporter Bayern Munchen.
“Remember the dead of Kanjuruhan (Mengenang kematian di Stadion Kanjuruhan)," bunyi tulisan lainnya.
Baca juga: Tragedi Kanjuruhan, Ade Armando Lontarkan Kalimat Kontroversi, Sebut Aremania Sok Jago & Preman
Tak hanya di tribun, aksi solidaritas dan empati juga dilakukan oleh para pemain dan perangkat pertandingan di lapangan sebelum laga Grup C di mulai.
Sebelum pertandingan dimulai, ada aksi hening untuk menghormati ratusan korban targedi Stadion Kanjuruhan yang menjadi korban.
“Sebelum kick-off, kami mengheningkan cipta untuk mengenang para korban tragedi Stadion Kanjuruhan di Indonesia,” tulis pernyataan akun resmi Bayern Munchen.
Sebelumnya, sejumlah klub sepak bola di benua eropa juga menunjukkan aksi simpati dan mengheningkan cipta untuk para korban sebelum laga di mulai.
Berdasarkan data rilis setelah dilakukan verifikasi, jumlah korban tewas dalam tragedi Stadion Kanjuruhan mencapai 131 orang.
Baca juga: Soal Pintu Kanjuruhan Terkunci Saat Suporter Arema Hindari Gas Air Mata, PSSI Ungkap Alasannya
10 Anggota Polri Dicopot
Buntut dari tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, sebanyak 10 anggota polri dicopot dari jabatatnya.
Pencopotan itu termasuk Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat dan sembilan komandan Brimob dari Polda Jawa Timur.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, penonaktifan tersebut berdasarkan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.