Berita Pidie
Kasus Pesulap Hijau Diduga Cabuli Puluhan Ibu Muda, Polres Pidie Mulai Periksa Terlapor
Data polisi, BY datang ke Polres Pidie tidak memakai serban warna hijau. Terlapor BY datang bersama satu warga.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Mursal Ismail
Viral, Pesulap Hijau Diduga Cabuli Puluhan Ibu Muda di Pidie, Korban Pasiennya, Begini Kata Polisi
Seperti diberitakan Serambinews.com sebelumnya, dukun berjuluk pesulap hijau viral di media sosial atau medsos TikTok.
Pesulap hijau ini diduga mencabuli puluhan ibu muda di pedalaman Kecamatan Padang Tiji, Pidie.
Dalam video TikTok berdurasi 2 menit 5 detik itu menyebutkan dukun berjuluk pesulap hijau ini berinisial BY (48) berasal dari Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Aceh.
Pesulap hijau ini diduga mencabuli korban dengan modus pengobatan alternatif.
Staf Operasional Lembaga Badan Hukum (LBH) Banda Aceh, Farah, dalam video yang beredar di medsos itu, mengatakan dari puluhan ibu muda yang menjadi korban pencabulan pensulap hijau, saat ini lima orang sudah melaporkan ke pihaknya.
Farah menjelaskan, sasaran korban pencabulan ibu muda berusia 25 hingga 30 tahun itu umumnya yang suami mereka bekerja di luar daerah.
Tak hanya itu, kata Farah, aktivitas dukun itu telah dilakukan selama lima tahun.
Baca juga: Kasus Pesulap Hijau Diduga Cabuli Puluhan Ibu Muda, Begini Perkembangannya di Polres Pidie
Farah menyebutkan, pengobatan dilakukan BY terhadap pasien, berawal pelaku mengganti baju dan memakai serban warna hijau. Awalnya, pasien diobati menggunakan air putih.
Namun, pengobatan ketiga dan keempat, BY menghubungi pasien untuk memberitahukan bahwa korban pilihan waliyullah supaya segera menikah dengan pelaku.
Kata Farah, sejumlah korban sempat menolak ajakan pesulap hijau. Namun, pesulap hijau tiba-tiba menemui korban, sekaligus memegang kepala korban.
Saat itu lah, korban terperangkap dalam bujuk rayu BY.
Farah menjelaskan, jika korban tidak bersedia berhubungan badan, maka pasien akan bertambah sakit.
Baca juga: Gadis 25 Tahun Pasrah Ditindih Dukun Cabul saat Berobat, Awalnya Diminta Lepas Pakaian dan Dipijat
Ia juga mengancam membunuh keluarga korban secara ghaib.