Berita Banda Aceh
Satpol PP dan WH Amankan Badut di Simpang Lima, Sempat Tarik Menarik hingga Jadi Tontonan Warga
Pengamanan terjadi dilakukan sekitar pukul 18.30 WIB, dimana petugas sempat tarik-menarik dengan badut tersebut. Kejadian tersebut juga sempat...
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
Pengamanan terjadi dilakukan sekitar pukul 18.30 WIB, dimana petugas sempat tarik-menarik dengan badut tersebut. Kejadian tersebut juga sempat menimbulkan kemacetan dan jadi tontonan sejumlah warga yang melintas.
Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Banda Aceh mengamankan satu orang badut yang ketahuan meminta-minta di bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, Kamis (13/10/2022) sore.
Pengamanan terjadi dilakukan sekitar pukul 18.30 WIB, dimana petugas sempat tarik-menarik dengan badut tersebut.
Kejadian tersebut juga sempat menimbulkan kemacetan dan jadi tontonan sejumlah warga yang melintas.
Dalam pengaman tersebut, satu orang badut dengan mengenakan kostum cosplay tokoh kartun anak-anak diamankan oleh petugas.
Badut tersebut sendiri diketahui kerap mangkal dan meminta-minta di area bundaran tersebut.
Namun, aksi pengaman tersebut mendapat respon dari warga yang melintas.
Riki salah seorang warga Kota Banda Aceh mengatakan, petugas dinilai saat mengamankan terlalu arogan.
Menurutnya, petugas dapat memberi peringatan terlebih dahulu sebelum menindak badut tersebut.
Baca juga: Petugas Amankan Dua Badut, Modus Baru Gepeng Minta Sumbangan
"Bagusnya petugas kasih peringatan dulu. Jangan terlalu arogan saat melakukan pengamanan," kata Riki.
Sementara itu Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Satpol PP-WH Kota Banda Aceh, Muhammad Rizal SSTP MSi saat dikonfirmasi Serambinews.com mengatakan, ia membenarkan bahwa petugas melakukan pengamanan terhadap satu orang badut di Simpang.
Ia mengatakan, pengamanan tersebut memang kegiatan rutin petugas Satpol PP dan WH Banda Aceh.
Para petugas menyusuri seluruh persimpangan traffic light di Banda Aceh.
"Khusus kemarin kita ada mengamankan satu orang badut di Simpang Lima untuk kita bina dan diingatkan," kata Rizal saat dikonfirmasi Serambinews.com, Jumat (14/10/2022).
Dikatakan Rizal, bahwa pengamanan tersebut dilakukan lantaran badut tersebut sebelumnya telah membuat perjanjian dengan Satpol PP dan WH Banda Aceh.
Diketahui, badut tersebut atas nama T Raja Ahmadinajad (22).
Dimana sebelumnya ia sudah membuat perjanjian dengan petugas diatas materai untuk tidak mengulangi meminta-minta di area bundaran tersebut.
"Namun, dia masih mengulangi perbuatannya. Makanya kita lakukan pengamanan," ujarnya.
Pihaknya menyadari, keberadaan badut-badut tersebut sangat berguna untuk menghibur, khususnya anak-anak.
Namun kata Rizal, lokasi yang dipilih salah dan dapat mengganggu pengendara lain.
Selain ini pun lanjut dia, petugas sudah mengarahkan badut-badut tersebut untuk beroperasi di taman-taman tempat wisata yang ramai dikunjungi oleh keluarga.
"Kita tidak membatasi ruang kreasi mereka. Hanya tempat-tempat wisata atau rekreasi yang betul-betul tidak mengganggu ketertiban umum," pungkasnya. (*)
Baca juga: Elin Si Badut Berparas Cantik Risih Direkam Tanpa Izin, Perekam Bisa Dipidana?