Internasional

Xi Jinping Amankan Masa Jabatan Ketiga, Tegaskan Dunia Sangat Membutuhkan China

Xi Jinping kembali mengamankan masa jabatan ketiga yang bersejarah sebagai pemimpin China pada Minggu (23/10/2022).

Editor: M Nur Pakar
AFP
Presiden China Xi Jinping berpidato di depan anggota Komite Sentral Partai Komunis China seusai mengamankan jabatan ketiga di Beijing, Minggu (23/10/2022). 

SERAMBINEWS.COM, BEIJING - Xi Jinping kembali mengamankan masa jabatan ketiga yang bersejarah sebagai pemimpin China pada Minggu (23/10/2022).

Dia langsung mempromosikan beberapa sekutu terdekat Partai Komunisnya, memperkuat posisinya sebagai pemimpin negara yang paling kuat sejak Mao Zedong.

Komite Sentral Partai Komunis China memilih Xi sebagai Sekretaris Jenderal untuk masa jabatan lima tahun lagi,

Xinhua melaporkan, memiringkan negara itu dengan tegas kembali ke pemerintahan satu orang setelah beberapa dekade berbagi kekuasaan di antara para elitnya.

“Dunia membutuhkan China,” kata Jinping saat berbicara kepada pers setelah mengamankan masa jabatan ketiga yang bersejarah sebagai pemimpin pada Minggu (20/10/2022).

“China tidak dapat berkembang tanpa dunia, dan dunia juga membutuhkan China,” kata Xi.

“Setelah lebih dari 40 tahun upaya tanpa henti menuju reformasi dan keterbukaan, kami telah menciptakan dua keajaiban, perkembangan ekonomi yang cepat dan stabilitas sosial jangka panjang,” ujarnya.

Baca juga: China Perketat Pembatasan Covid-19 di Provinsi Xinjiang, 22 Juta Penduduk Terkurung

Dia berjanji bekerja dengan tekun untuk membuktikan layak mendapat kepercayaan besar dari partai dan rakya China.

Xi juga diangkat kembali sebagai kepala Komisi Militer Pusat China.

Pria berusia 69 tahun itu sekarang dipastikan akan menjalani masa jabatan ketiga sebagai Presiden China.

Dimana, akan diumumkan secara resmi selama sesi legislatif tahunan pemerintah pada Maret 2023.

Terpilihnya Xi Jinping terjadi setelah Kongres selama seminggu dari 2.300 delegasi partai yang dipilih sendiri mendukung "posisi inti" Xi dalam kepemimpinan.

Bahkan, menyetujui perombakan besar-besaran yang melihat mantan saingannya mundur.

Kongres ke-20 memilih Komite Sentral baru yang terdiri dari sekitar 200 pejabat senior partai.

Kemudian berkumpul pada Minggu (23/10/2022) untuk memilih Xi dan anggota Komite Tetap lainnya, puncak kekuatan politik China.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved