Kesehatan
Beda Sakit Pinggang Biasa Dengan Sakit Pinggang Karena Gejala Penyakit Ginjal, Ini Ciri-Cirinya
ciri-ciri sakit pinggang gejala penyakit ginjal bisa dikenali dari lokasi nyeri, jenis nyeri, dan tingkat keparahan nyeri.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
Sakit pinggang bisa terjadi di bagian pinggang mana saja.
Namun, kebanyakan orang mengalami rasa sakit di pinggang bagian bawah.
- Jenis dan tingkat keparahan nyeri
Gerakan tubuh tertentu dapat memicu atau memperburuk nyeri otot, yang intensitasnya dapat berkisar dari ringan hingga berat dan dapat berfluktuasi sebagai respons terhadap peregangan.
Orang dengan nyeri saraf mungkin mengalami sensasi terbakar atau menusuk yang menjalar ke area tubuh lainnya.
Linu panggul adalah bentuk nyeri saraf yang mempengaruhi pinggang.
Orang mengembangkan linu panggul ketika saraf linu panggul menjadi terjepit atau tertekan, yang menyebabkan rasa sakit yang membakar di pinggang bawah yang menyebar melalui bokong.
Nyeri tulang dapat disebabkan oleh patah tulang belakang atau bentuk tulang belakang yang tidak teratur.
Jenis rasa sakit ini datang tiba-tiba.
Baca juga: Daftar Obat Sirup yang Aman dan Tidak Aman Hasil Uji BPOM per 22 Oktober 2022
Nyeri tulang berkisar dari sedang hingga berat dan biasanya memburuk sebagai respons terhadap gerakan.
Gejala lain yang mungkin menyertai sakit pinggang meliputi:
- sakit atau kaku di sepanjang tulang belakang
- rasa sakit yang tajam dan menusuk di leher
- merasa sulit untuk berdiri tegak karena nyeri atau kejang otot
- kesulitan berjalan
- mati rasa atau kesemutan di pinggang yang menyebar ke anggota badan
- kelemahan pada satu atau kedua kaki
- ketidakmampuan untuk mengosongkan kandung kemih
- kehilangan kendali atas buang air kecil
- diare atau sembelit.
Baca juga: Buntut Larangan Pakai Obat Sirup, Ini Cara Mencegah Gangguan Ginjal Akut Sesuai Anjuran Kemenkes
8 Kebiasaan yang bisa merusak ginjal
Penyakit ginjal merupakan salah satu penyakit yang sering kali terlambat diketahui dan mendapat penanganan.
Bahkan, sebagian di antara penderita baru menyadarinya saat penyakitnya sudah masuk tahap gagal ginjal.
Apabila penderita mengalami gagal ginjal, kondisi ginjalnya berarti sudah rusak dan organ vital ini tak bisa berfungsi secara optimal.
Menurut National Kidney Foundation, ginjal bisa rusak karena cedera fisik atau gangguan kesehatan jangka panjang.
Proses rusaknya ginjal umumnya tidak terjadi semalaman, namun bisa terjadi secara bertahap sampai ginjal gagal berfungsi secara total.
Baca juga: PASUTRI Wajib Tahu! Sudah Pakai KB Tapi Masih Bisa Hamil, Kok Bisa? Begini Jawaban Seksolog dr Boyke
Namun dibalik kerusakan ginjal, juga bisa disebabkan oleh beberapa kebiasaan buruk.
Melansir Kompas.com 4 Oktober 2020, berikut sederet kebiasaan sederhana penyebab ginjal rusak yang perlu dihindari:
1. Sering minum obat penghilang rasa sakit
Obat antinyeri yang dijual bebas dapat meringankan rasa sakit dan nyeri.
Kendati demikian, obat jenis ini dapat membahayakan kesehatan ginjal, terutama apabila dikonsumsi secara berlebihan dan penderita punya riwayat penyakit ginjal.
Dengan demikian, salah satu cara menjaga kesehatan ginjal adalah meminimalkan penggunaan obat penghilang rasa sakit dan hindari minum obat pereda nyeri ini melebihi dosis yang dianjurkan.
2. Konsumsi garam berlebihan
Makanan tinggi garam dan natrium dapat meningkatkan tekanan darah.
Dalam jangka panjang, konsumsi garam berlebihan ini bisa jadi penyebab ginjal rusak.
Kementerian Kesehatan menganjurkan, orang dalam kondisi sehat tidak mengonsumsi garam lebih dari 2.000 miligram natrium, atau setara garam satu sendok teh per hari.
Cara menjaga kesehatan ginjal bisa dengan mengonsumsi garam tak lebih dari anjuran otoritas kesehatan.
Anda bisa mulai membangun kebiasaan baik mengurangi garam dan menggantinya dengan rempah-rempah yang bisa menghasilkan cita rasa gurih.
3. Doyan makan makanan olahan
Makanan olahan dan berpengawet banyak mengandung natrium dan fosfor.
Keduanya bisa jadi penyebab ginjal rusak apabila dikonsumsi terus-menerus.
Sejumlah penelitian menunjukkan, kandungan fosfor yang tinggi dari makanan olahan dapat membahayakan kesehatan ginjal dan tulang.
Untuk itu, hindari atau minimalkan konsumsi makanan olahan demi ginjal yang lebih sehat.
4. Kurang minum air putih
Menjaga kecukupan cairan di dalam tubuh dapat membantu ginjal membersihkan natrium dan racaun dari tubuh.
Minum cukup air putih juga bisa jadi cara mencegah penyakit batu ginjal.
Sebelum terlambat, cara menjaga kesehatan ginjal adalah dengan cukup minum air putih setidaknya 1,5 sampai dua liter setiap hari.
5. Kurang tidur
Tidur malam yang nyenyak sangat penting untuk menjaga kesehatan ginjal.
Pasalnya, fungsi ginjal salah satunya turut dikendalikan siklus bangun-tidur.
Apabila kurang tidur berlangsung dalam waktu yang lama, beban kerja ginjal bisa terus bertambah, dan lambat laun ginjal bisa rusak.
6. Makan daging berlebihan
Makan daging berlebihan juga bisa jadi salah satu penyebab ginjal rusak.
Pasalnya, protein hewani bisa memproduksi asam dalam jumlah tinggi.
Tingginya kadar asam dalam darah dapat memicu asidosis, atau kondisi saat ginjal sulit menetralisir asam dalam darah.
Hindari makan daging secara berlebihan sebagai salah satu cara menjaga kesehatan ginjal.
Imbangi konsumsi protein dengan makan buah dan sayuran.
7. Mengonsumsi asupan tinggi gula
Gula dapat menyebabkan obesitas dan meningkatkan risiko terkena tekanan darah tinggi dan diabetes.
Dua masalah kesehatan tersebut adalah penyebab utama ginjal rusak.
Selain dikonsumsi dalam bentuk minuman dan makanan manis, gula juga tanpa sengaja juga hadir dalam bumbu instan, saus, roti, dll.
Perhatikan setiap membeli bahan makanan kemasan.
Minimalkan konsumsi makanan yang mengandung gula dan diberi gula tambahan.
8. Merokok dan minum alkohol berlebihan
Kebiasaan merokok buruk bagi ginjal karena bisa meningkatkan kadar protein tertentu yang bisa merusak ginjal.
Sedangkan penelitian menyebutkan, minum alkohol lebih dari empat gelas sehari dapat merusak ginjal.
Baca juga: Menahan Tangis, Bharada E Bersimpuh Memohon Maaf, Begini Reaksi Orangtua Brigadir J
Risiko ginjal rusak jadi lebih tinggi apabila seseorang merokok sekaligus doyan minum alkohol berlebihan.
Peluang menderita gagal ginjal golongan ini bisa lima kali lebih besar ketimbang orang yang menjalani gaya hidup sehat.
Untuk itu, cara menjaga kesehatan ginjal salah satunya dengan setop merokok dan minimalkan konsumsi alkohol.
(Serambinews.com/Yeni Hardika)
INFO KESEHATAN LAINNYA
BACA BERITA LAINNYA DI SINI
IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS