Berita Aceh Tamiang
Kemendagri Setujui Tiga Kampung di Tamiang, Mursil: Libatkan Pelaku Usaha Kuliner
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyetujui pembentukan tiga kampung di Aceh Tamiang
KUALASIMPANG - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyetujui pembentukan tiga kampung di Aceh Tamiang.
Sebagai bentuk syukur terealisasinya pemekaran yang diperjuangkan sejak 17 tahun lalu, masyarakat tiga kampung akan menggelar kenduri rakyat.
Rencana kenduri rakyat ini disampaikan Ketua Aliansi Tiga Kampung Persiapan Aceh Tamiang (AKPAT), Sugiono ketika menemui Bupati Aceh Tamiang, Mursil di ruang kerjanya, Senin (24/10/2022) pagi.
Sugiono menyebutkan tiga kampung ini merupakan Mekarjaya Kecamatan Rantau, Alurmentawak Kecamatan Kejuruanmuda, dan Sumbermakmur di Kecamatan Tenggulun.
Ketiga kampung ini sebelumnya berstatus persiapan karena masih terdaftar di dalam kampung induk.
“Pada 26 September 2022, Kemendagri sudah menerbitkan kode desa untuk ketiga kampung ini, artinya kampung sudah berdiri sendiri,” kata Sugiono.
Sugiono menjelaskan, kenduri rakyat ini nantinya akan dipusatkan di lapangan tribun kantor Bupati Aceh Tamiang.
Dia memprediksi warga yang hadir mencapai dua ribu orang.
“Warga ini berasal dari tiga kampung yang sudah resmi memiliki kode desa sendiri,” jelas Sugiono.
Baca juga: Kemendagri Tetapkan Pj Bupati untuk 4 Kabupaten, Aceh Barat, Nagan, Gayo Lues, dan Agara
Baca juga: Kemendagri Canangkan Program BPJamsostek 1 Desa 100 Pekerja Rentan
Sugiono menambahkan, kenduri rakyat ini bukan hanya bentuk syukur dan terima kasih atas terealisasinya penantian panjang selama 17 tahun, tapi jugan sebagai ajang silaturahmi antarmasyarakat dan perangkat kampung induk.
“Ini sebenarnya ajang silaturahmi, termasuk di dalamnya sebagai bentuk terima kasih kepada panitia pemekaran dan perangkat kampung induk,” ujarnya.
Makanya dalam kegiatan nanti, panitia mengagendakan pemberian penghargaan kepada tokoh perintis yang telah meninggal dunia.
Rencananya, penghargaan ini akan diserahkan Pj Gubernur Aceh, Bupati Aceh Tamiang dan pejabat lainnya.
Bupati Aceh Tamiang, Mursil dalam kesempatan itu meminta panitia kenduri rakyat menyusun konsep yang lebih matang dan menyesuaikan kegiatan dengan cuaca.
Mursil tidak ingin kegiatan ini tidak maksimal karena faktor cuaca dan jauhnya jarak kampung dengan lokasi kegiatan.