Berita Pidie
Gajah Kepung Rumah Warga Keumala
Kawanan gajah sekitar sepuluh ekor sempat mengepung rumah Mukhtar bersama isteri dan seorang cucunya di Gampong Pako, Kecamatan Keumala
Sehingga, Mukhtar langsung pulang ke rumah.
Ternyata, kawanan gajah mengikuti dari arah belakang dan berhenti dekat rumah Mukhtar.
Saat itulah, Mukhtar bersama isteri dan cucunya masih berumur tiga bulan sempat terjebak dalam rumah.
Peristiwa itu terjadi saat hujan turun sangat lebat.
Namun, hingga pukul 19.00 WIB, belum ada pertolongan mengingat hujan sangat lebat dan rumah Mukhtar terpisah dari rumah warga lainnya.
"Mukhtar ingin kabur dari rumah, mengingat kaki sakit sehingga dia bersama isteri dan cucu tetap bertahan.
Akhirnya, Mukhtar menghubungi warga," ujarnya.
Kemudian, kata Nurjannah, warga datang mengusir kawanan gajah dengan membakar marcon ukuran keci, tapi kawanan gajah tidak beranjak di dekat rumah Mukhtar.
Warga akhirnya membakar mercon besar, sehingga kawanan gajah bergeser ke ruas jalan Keumala-Tangse.
Bahkan, kata warga kawanan gajah sempat tidur di badan jalan di dekat Linggong Panyang, Keumala Dalam.
Ia menambahkan, peristiwa meninggalnya M Affan, BKSDA belum melakukan tindakan nyata dalam penanganan kawanan gajah liar tersebut.
Sebab, satwa itu sudah sangat membahayakan masyarakat sehingga dikhawatirkan akan jatuh korban lagi.
Apalagi, kawanan gajah sudah berani turun ke perkampungan warga.
"Petugas BKSDA memang sudah mengunjungi keluarga almarhum.
Tapi, ada yang penting lagi menangani gajah liar," pungkasnya.