Berita Banda Aceh

Tongkol Banjir di PPS Kutaradja Lampulo Banda Aceh, Harga Lelang Sempat Anjlok Jadi Rp 9000 Per Kg

Hasil tangkapan nelayan per harinya berkisar 100 – 200 ton lebih, sehingga karena membeludaknya ikan tongkol di PPS ini, harga lelang ikan ini di PPS

Penulis: Herianto | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/HERIANTO
Suasana lelang ikan tongkol yang melimpah di dermaga PPS Kutaradja Lampulo, Banda Aceh, Rabu (2/11/2022) 

Yohannes mengatakan, saat masa banyak ikan seperti in,i dirinya sangata senang.

Pasalnya harga ikan terjangkau dan gedung cold storage yang dimiliki berkapasitas 1.000 ton lebih itu, yang berada di Kompleks PPS Kutaradja Lampulo, pemanfaatannya bisa difungsikan secara maksimal.

Baca juga: Tangkapan Nelayan Melimpah, Harga Ikan Kembung dan Gergak Anjlok di Sabang, Tongkol Relatif Stabil

Pada bulan sebelumnya, kata Yohannes, hasil tangkapan ikan nelayan tidak banyak, sehingga gedung cold storage yang dimiliki, operasinya tidak maksimal.

Kondisi itu, menurutnya, bisa membuat perusahaan rugi, karena harus membayar listrik sangat besar, isi ruang pendingin, tidak maksimal.

Ungkapan serupa juga disampikan, Almeer, eksportir ikan tuna dan Zamhur pedagang ikan antar provinsi.

Mereka mengatakan, senang sekali melihat hasil tangkapan boat nelayan Lampulo pada minggu ini, sangat banyak. Setiap boat membawa pulang ikan dari melautnya sekitar 10 – 20 ton.

Zamhur mengatakan, hasil tangkapan ikan boat nelayan meningkat terjadi mulai minggu keempat bulan Oktober sampai minggu pertama bulan Nopember.

Kondisi ini karena di laut tidak ada badai angin yang tinggi, sehingga ikan banyak bermain dipermukaan air.

Pada bulan Oktober dan November ini, kata Zamhur, sudah mulai masuk musim ikan.

Baca juga: VIDEO Olahan Ikan Tongkol Keumamah dan Sambal Sunti ala Mr Phep dari Kota Lhokseumawe

"Alhamdulillah, di Lampulo sudah banyak perusahaan pembekuan ikan, sehingga hasil tangkapan ikan boat-boat nelayan Lampulo,  ada yang beli dan nampung, kendati dengan harga yang rendah Rp 9.000 – Rp 10.000 per kilogram.

Untuk harga lelang senilai itu, nelayan belum begitu rugi, karena ikan hasil melautnya, masih ada yang nampung dan beli,” ujar Zamhur. (*) 

       

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved