Pencarian Pengutip Brondolan Sawit yang Hanyut di Krueng Bayeun Aceh Timur Distop, Besok Lanjut Lagi

Aulia mengatakan petugas SAR Pos Langsa, BPBD Aceh Timur, dan aparat Polri/TNI, Senin (7/11/2022) sore tadi, telah mengentikan sementara proses pencarian korban hanyut tersebut.

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Proses pencarian Prastian Wardana (27), pengutip brondolan sawit yang hilang terseret arus sungai Krueng Bayeun, Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh, Timur, Senin (7/11/2022) sore menjelang magrib dihentikan atau distop sementara. 

"Pencarian korban pada hari kedua ini di kawasan Krueng Bayeun belum membuahkan hasil," kata Koordinator SAR Langsa, Aulia Rahman, kepada Serambinews.com Senin (7/11/2022) malam. 

Aulia mengatakan petugas SAR Pos Langsa, BPBD Aceh Timur, dan aparat Polri/TNI, Senin (7/11/2022) sore tadi, telah mengentikan sementara proses pencarian korban hanyut tersebut.

Sementara debit air di Krueng Bayeun. Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh Timur, memasuki sore ini juga semakin meningkat. 

Kemudian pencarian korban tersebut akan dilakukan kembali oleh tim gabungan Pos SAR Langsa, BPBD aceh Timur, serta aparat keamananan TNI dan Polri, besok pagi, Selasa (8/11/2022). 

Baca juga: Hingga Siang Ini, SAR BPBD dan Aparat Masih Cari Korban Hanyut di Krueng Bayeun Aceh Timur

Pencarian Korban Hanyut di Krueng Bayeun 

Seperti diberitakan sebelumnya, hingga Senin (7/11/2022) siang ini, Tim SAR Pos Langsa, BPBD Aceh Timur serta aparat Polri/TNI dan masyarakat, terus melakukan pencarian korban hanyut terseret arus sungai di Krueng Bayeun, Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh Timur. 

Korban Prastian Wardana (27) yang merupakan warga Gampong Alue Seuleumak,  Kecamatan Rantau Selamat ini dilaporkan hilang terseret arus kencang Krueng Bayeun, Minggu (6/11/2022) pukul 17.00 WIB.  

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banda Aceh, Ibnu Haris Al Husain, SSi melalui Koordinator SAR Langsa, Aulia Rahman, mengatakan, sampai siang ini tim masih berada di lapangan melakukan pencarian koban hanyut itu.

Disebutkan Aulia, dalam proses pencarian korban hanyut di Krueng Bayeun itu Pos SAR Langsa mengerahkan sejumlah personie SAR beserta 2 perahu LCR atau rubber boat.

Operasi gabungan ini melibatkan aparat TNI/Polri setempat, serta juga petugas BPBD Aceh Timur, dan masyarakat daerah tersebut.

"Kendala di lapangan volume air Krueng Bayeun saat ini masih tinggi dan arusya juga kencang, sehingga tim harus ekstra hati-hati  mencari korban," ujarnya.

Baca juga: Nekat Seberangi Sungai Sendirian Sampil Pikul Brondolan Sawit, Pemuda Rantau Selamat Terseret Arus