Berita Aceh Tengah

4 Rumah Rusak Diterjang Longsor, Diduga Karena Galian C, Polisi Lakukan Pengusutan

Empat unit rumah warga di Dusun Karang Kercing, Kampung Uning, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah, rusak berat diterjang longsor

Editor: bakri
TRIBUNGAYO.COM/ROMADANI
Kondisi rumah warga di Dusun Karang Kercing, Kampung Uning, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah, yang tertimbun longsor pada Selasa (8/11/2022) malam. 

TAKENGON - Empat unit rumah warga di Dusun Karang Kercing, Kampung Uning, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah, rusak berat diterjang longsor.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.

Meski demikian, para penghuninya terpaksa mengungsi ke tempat keluarga karena rumah tersebut tidak bisa lagi dihuni.

Musibah longsor itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 20.30 WIB pada Selasa (8/11/2022) malam.

Amatan TribunGayo.com, di belakang rumah warga tersebut terdapat galian C yang hanya berjarak 30 meter, sehingga diduga kuat hal ini yang menyebabkan terjadinya longsor.

"Iya, memang kita menduga akibat galian C.

Tadi sudah kita minta izinnya, katanya ada, tapi belum diserahkan ke kami ataupun ke Polres," kata Kapolres Aceh Tengah, AKBP Nurochman Nulhakim SIK melalui Kapolsek Pegasing, Ipda Denny, Rabu (9/11/2022).

Adapun identitas pemilik rumah yang terdampak, yaitu Zailami (48), Arfan (40), Mutiara Arga (52), dan Mujiono (55).

Rumah itu oleh pemiliknya ada yang digunakan sebagai tempat tinggal, dan ada juga yang digunakan sebagai tempat usaha, termasuk kantor Yayasan Disabilitas.

"Estimasi kerugian sekitar Rp 300 juta," sebut Denny.

Dia menyebutkan selain rumah, longsor juga menimpa kandang ternak warga milik Radiah.

Selain itu juga menimpa beberapa mobil dengan kondisi rusak ringan, yaitu satu Suzuki Carry, satu Mitshubisi Panther, dan satu unit kendaraan roda enam.

Baca juga: Kutacane Kembali Lancar, Setelah Sempat Lumpuh 10 jam Akibat Longsor

Baca juga: Lintas Nagan Raya-Takengon Lumpuh, Longsor Tutupi Badan Jalan di Beutong Ateuh Banggalang

"Lokasi titik longsor merupakan dataran rendah dan merupakan jalur air," sebut Denny.

Kemacetan panjang

Selain menimpa empat unit rumah, longsor tersebut juga menyebabkan arus lalu lintas juga terganggu karena material longsor berupa bebatuan menutupi badan jalan sepajang 40 meter dengan ketinggian mencapai 40 cm.

Kemacetan yang terjadi cukup panjang.

Untuk mengatasi kemacetan, Polri dan TNI dengan dibantu warga melakukan pembersihan material dari badan jalan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah juga menurunkan satu unit alat berat jenis loader ke lokasi.

"Setelah dilakukan pembersihan, arus lalu lintas kembali normal, namun masih terjadi antrean," kata Kapolres Aceh Tengah, AKBP Nurochman Nulhakim SIK melalui Kapolsek Pegasing, Ipda Denny.

Terkait longsor yang menimpa empat unit rumah itu, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Tengah mulai melakukan penyelidikan karena diduga kuat longsor itu berasal dari galian C.

Tim dari Satreskrim kemarinmendatangi lokasi galian C dan juga meminta keterangan warga, termasuk pemilik proyek galian C dan dinas teknis terkait.

"Sampai saat ini kita belum melihat izin dari galian C itu.

Katanya ada izinnya, namun kita belum melihat secara pasti,” kata Kapolres Aceh Tengah AKBP Nurochman Nulhakim SIK melalui Kasatreskrim AKP Erjan Dasmi kepada TribunGayo.com.

Saat ini dia mengungkapkan, Satreskrim Polres Aceh Tengah telah menurunkan tim investigasi dan prosesnya sudah masuk ke tahap penyelidikan.

"Nanti kita akan memanggil pemilik atau pengelola galian C dan dinas terkait terkait ijinnya," imbuh Erjan.

Longsornya lokasi galian C yang menimpa rumah warga juga mendapat sorotan dari LSM Ramung Institut.

Ketua LSM tersebut, Waladan Yoga meminta polisi mengusut tuntas hal ini.

"Kasihan warga, mereka yang merasakan langsung dari musibah itu," katanya.

Waladan Yoga meminta polisi menyelidiki izin dan berkas kelengkapan dari galian C tersebut.

"Polisi kita minta bertindak cepat ini sangat membahayakan nyawa warga yang berada di kompleks galian C," pintanya. (rd)

Baca juga: Hujan Deras, Tebing Bukit di Dusun Trom Sukajadi Makmur Langsa Kembali Longsor, Pemko Kerahkan Beko

Baca juga: Jalan Meulaboh-Geumpang Longsor Lagi di Beberapa Titik, DPRA: Pemerintah Harus Beri Perhatian Serius

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved