Penduduk Kota Kherson Sambut Tentara Ukraina Dengan Bunga dan Pelukan

SERAMBINEWS.COM, KHERSON - Di sepanjang jalan menuju Kota Kherson, penduduk desa yang memegang bunga menunggu menyapa dan mencium tentara Ukraina.

Dilaporkan, tentara Ukraina akan mengamankan kendali tepi kanan Sungai Dnipro setelah pasukan Rusia mundur secara menakjubkan.

“Kami menjadi 20 tahun lebih muda dalam dua hari terakhir ini,” kata Valentyna Buhailova (61).

Dia menyatakan hal itu kepad wartawan tepat sebelum seorang tentara Ukraina melompat keluar dari sebuah truk kecil dan memeluknya serta rekannya Nataliya Porkhunuk (66).

Tapi tembakan artileri mengepung bandara internasional, dan polisi mengatakan mendirikan pos pemeriksaan di dalam dan sekitar kota serta membersihkan ranjau yang tertinggal.

Wali Kota Kherson mengatakan situasi kemanusiaan masih parah di wilayahnya.

Baca juga: Ukraina Tuduh Iran, Kirim Drone Seusai Rusia Invasi Negaranya

Dikatakan warga kekurangan air bersih, obat-obatan dan roti.

Tetapi, penduduk tetap merayakan pembebasan dalam apa yang disebut Zelensky sebagai hari bersejarah.

“Kota ini mengalami kekurangan air yang kritis, terutama air,” kata Walikota Roman Holovnia kepada televisi.

“Saat ini obat-obatan tidak cukup, roti tidak cukup karena tidak bisa dipanggang akibat tidak ada listrik," tambahnya.

Seniman grafiti terkenal Banksy meluncurkan di Instagram sebuah mural seorang pesenam perempuan yang melakukan handstand di atas tumpukan kecil puing beton di kota Borodyanka, Ukraina.

Kota ini telah diduduki oleh Rusia hingga April 2022 dan rusak berat pada hari-hari awal pertempuran.

Baca juga: Rusia Rampungkan Penarikan Pasukan dari Kherson Selatan

“Ini momen bersejarah bagi negara kami, sehingga orang-orang seperti Banksy dan tokoh terkenal lainnya datang ke sini," ujarnya.

"Kami ingin menunjukkan kepada dunia apa yang telah dilakukan Rusia kepada kami,” kata Alina Mazur (31)

Dia berkendara sejauh 60 km dari ibu kota Kiev, untuk sebuah perjalanan singkat.