Berita Bireuen
Puskesmas Makmur Bireuen Buka Layanan Kesehatan, Sebagian Pengungsi Sudah Pulang
Tenaga medis Puskesmas Makmur, Sabtu (19/11/2022) malam turun ke lokasi pengungsian di Gampong Leubu Me, Kecamatan Makmur, Bireuen dan membuka posko
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
lihat foto
“Sebanyak 88 kepala keluarga masih pengungsi ke meunasah dampak rumahnya masih terendam banjir luapan Krueng Leubu kiriman dari Gampong Leubu Masjid dan Kuta Barat,” sebutnya.
Banjir kiriman menggenangi pemukiman dan rumah-rumah penduduk dengan ketinggian bervariasi mulai beberapa centi meter sampai 1 meter.
Tanaman padi sudah menjelang panen di sawah juga tidak luput terendam banjir.
Baca juga: Pelatih Persiraja tak Rekomendasikan Pemain Main Tarkam karena Sudah Profesional, Tapi
Camat Makmur, Mukhsen, SAg juga menjelaskan, selain di Leubu Mee, di Gampong Kuta Barat juga 30 kepala keluarga mengungsi akibat rumahnya masih terendam banjir kiriman dan telah dibuka dapur umum.
Sedangkan warga desa lainnya yang sempat mengungsi sudah pulang ke rumah dan membersihkan rumah dari endapan lumpur.
"Secara umum kata camat, genangan luapan banjir meluapnya aliran air Krueng Leubu sampai ke badan jalan secara umum sudah surut, tinggal genangan air di rumah warga kondisinya rendah dan di persawahan," jelasnya.
Selain itu, sejumlah ruas jalan rusak tergerus banjir, puluhan tanaman padi ikut rusak. (*)
Baca juga: Dampak Banjir, Dua Jembatan dan Satu Rumah Rusak di Makmur Bireuen
