Breaking News

Internasional

Jerman Gandeng Qatar, Ganti Pasokan Migas Rusia Melalui Kesepakatan QatarEnergy dan ConocoPhillips

Pemerintah Jerman akan menerima aliran baru gas alam cair Qatar mulai tahun 2026.

Editor: M Nur Pakar
AFP/KARIM JAAFAR
Saad Sherida al-Kaabi, Menteri Energi Qatar dan CEO QatarEnergy, dan Ryan Lance, CEO ConocoPhillips menggelar konferensi pers seusai menyepakati ekspor gas alam cair di Doha, Qatar, Selasa (29/11/2022) 

Kaabi mengatakan negosiasi masih berlangsung dengan perusahaan Jerman lainnya untuk pasokan lebih lanjut.

Ditanya tentang kritik beberapa politisi Jerman terhadap Qatar yang menjadi tuan rumah Piala Dunia berdampak pada pembicaraan, Kaabi mengatakan QatarEnergy memisahkan politik dan bisnis.

Kesepakatan itu datang beberapa hari setelah QatarEnergy menandatangani perjanjian penjualan dan pembelian selama 27 tahun dengan Sinopec China.

Baca juga: PT Perta Arun Gas Membuka Lelang Terbuka Paket Engineering, Procurement dan Construction

Lapangan Utara menjadi bagian dari ladang gas terbesar di dunia, yang dibagi Qatar dengan Iran.

QatarEnergy awal tahun ini menandatangani lima kesepakatan untuk North Field East.

Menjadi yang pertama dan lebih besar dari rencana perluasan dua fase North Field.

Dimana, mencakup enam kereta LNG yang akan meningkatkan kapasitas pencairan Qatar menjadi 126 juta ton per tahun pada tahun 2027 dari 77 juta.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved