Berita Banda Aceh

Tepat Sasaran Sekaligus Kurangi Antrean, Hiswana Migas Imbau Pengguna BBM Subsidi Gunakan Barcode

Penggunaan barcode ini, selain bertujuan agar penyaluran BBM bersubsidi di Aceh tepat sasaran, juga akan membuat proses transaksi dan pengisian BBM...

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Ketua Hiswana Migas Aceh, Nahrawi Noerdin. 

Penggunaan barcode ini, selain bertujuan agar penyaluran BBM bersubsidi di Aceh tepat sasaran, juga akan membuat proses transaksi dan pengisian BBM di SPBU dapat berlangsung cepat, sehingga dapat mengurangi panjang antrean.

Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Wilayah Aceh, mengajak pemilik kendaraan untuk mengunakan  barcode saat membeli BBM subsidi di stasiun pengisian bahan bakar umum ( SPBU). 

Penggunaan barcode ini, selain bertujuan agar penyaluran BBM bersubsidi di Aceh tepat sasaran, juga akan membuat proses transaksi dan pengisian BBM di SPBU dapat berlangsung cepat, sehingga dapat mengurangi panjang antrean.

Hal tersebut disampaikan ketua Hiswana Migas Aceh, Nahrawi Noerdin, Rabu (7/12/2022). 

Menurutnya, Pertamina saat ini telah menerapkan pembelian BBM Solar subsidi menggunakan QR Code di aplikasi My Pertamina yang diberlakukan sejak 1 Desember 2022.

"Jadi kita mengimbau agar masyarakat pengguna BBM bersubsidi mulai membiasakan diri dengan penggunaan barcode. Hal ini perlu dilakukan karena bisa jadi kedepannya pembelian BBM bersubsidi di setiap SPBU hanya dilayani dengan penggunaan barcode," ujarnya.

Pria yang akrab dipanggil Toke Awi ini juga menerangkan bahwa terkait barcode ini, masyarakat dapat mendaftar di situs resmi My Pertamina melalui tautan https://subsiditepat.mypertamina.id/.

Selanjutnya, Nahrawi menambahkan, penggunaan barcode memang untuk mengendalikan penyaluran BBM bersubsidi, terutama jenis solar yang banyak dibutuhkan oleh konsumen industri.

Baca juga: Harga Pertamax Turbo Sudah Naik, Bagaimana Dengan Pertamax, Pertalite, dan Jenis BBM Pertamina Lain?

"Ini kebijakan pemerintah yang dijalankan oleh Pertamina. Selain untuk pendataan, program ini juga bertujuan untuk memastikan agar penyalurannya tepat sasaran. Karena nantinya barcode tersebut hanya diberikan kepada mereka yang berhak dengan batasan-batasan yang sudah ditentukan. Selain itu penggunaan barcode juga akan mempercepat proses transaksi, sehingga antrean panjang diharapkan akan lebih cepat terurai" ujar Nahrawi.

"Selama ini kita terkadang melihat ada sejumlah kendaraan yang antre di SPBU bahkan belum terdaftar di My Pertamina, sehingga memperlambat proses pengisian yang otomatis menambah panjang antrean hingga mengganggu pengguna jalan. Sistem barcode ini kita harapkan dapat mengurangi antrean panjang," tambahnya.

Menurut Nahrawi, penggunaan barcode nantinya juga dapat berfungsi sebagai pengendali. 

Jika kendaraan sudah mengisi pada pagi hari sesuai kuota yang ditentukan Pertamina, maka sepanjang hari kendaraan tersebut tidak dapat dilayani lagi di SPBU .

Sebab, akan terbaca di sistem bahwa yang bersangkutan sudah mengambil jatah hariannya.

Selanjutnya Nahrawi menerangkan bahwa untuk BBM jenis solar bersubsidi, kuota harian  yang ditetapkan berbeda-beda untuk setiap jenis kendaraan. "

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved