Breaking News

Berita Aceh Tamiang

Sehari, BPBD Aceh Tamiang Evakuasi Dua Ular Kobra dari Permukiman Penduduk

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang menerima dua laporan tentang kemunculan ular kobra di dalam rumah penduduk

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/RAHMAD WIGUNA
Dua ekor kobra yang ditangkap BPBD Aceh Tamiang saat ini sudah diamankan di Pos I Damkar. 

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang menerima dua laporan tentang kemunculan ular kobra di dalam rumah penduduk.

Dua laporan ini diterima secara bersamaan oleh Tim Layanan Siaga Kebencanaan (Lagak) BPBD Aceh Tamiang pada Minggu (11/12/2022) kemarin.

Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tamiang Iman Suhery mengatakan laporan pertama diterima dari warga Kota Kualasimpang, sedangkan laporan kedua diterima dari warga Bukit Tempurung.

“Bersamaan, ularnya berada di dalam rumah,” kata Bayu, sapaan Iman, Selasa (13/12/2022).

Bayu mengatakan kedua ular tersebut berhasil dievakuasi dalam keadaan hidup.

Baca juga: Kisah Warga Aceh Jadi Korban Penipuan Kerja di Myanmar, Lokasi Kerja Dikawal Orang Bersenjata

Saat ini masing-masing berukuran 1,5 meter dan 1 meter itu sudah diamankan di Pos I Damkar BPBD Aceh Tamiang.

Dugaan awal ular ini hanyut terbawa arus sungai Tamiang yang sedang mengalami peningkatan debit.

Bayu pun berharap masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan jangan gegabah ketika mendapati kemunculan hewan mematikan itu.

“Kami telah membentuk tim Lagak, tim ini dibekali beberapa kemampuan evakuasi, termasuk mengevakuasi ular,” ungkapnya.

Baca juga: Heboh, Ular Piton Sepanjang 2 Meter Masuk Toko di Bireuen, Akhirnya Diamankan Petugas Damkar

Selain ular, tim Lagak juga pernah membersihkan sarang tawon beberapa pekan lalu.

Fungsi tim ini memang sudah sejalan dengan tugas BPBD Aceh Tamiang untuk menanggulangi perstiwa kebakaran dan non-kebakaran.

Peristiwa non-kebakaran meliputi pohon tumbang, sarang tawon, evakuasi ular, banjir, orang tenggelam, tanah longsor, puting beliung, dan bencana lainnya.(*)

Baca juga: Potong Rambut Siswa Bandel, Orang Tua Bawa Parang Ke Sekolah dan Hajar Wajah Kepsek

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved