Internasional
Nepal Bebaskan Pembunuh Berantai Wanita Dari 1970 Sampai 1980, Usai Mendekam 20 Tahun Penjara
Charles Sobhraj, seorang terpidana atas serangkaian pembunuhan berantai dari 1970-an sampai 1980-an, dibebaskan dari penjara Nepal pada Jumat (23/12/2
Polisi mengatakan dia diduga membius dan membunuh enam wanita pada tahun 1970-an, beberapa di antaranya ditemukan tewas di pantai dekat resor Pattaya.
Dia dipenjara di India karena meracuni sekelompok turis Prancis di ibu kota, New Delhi, pada tahun 1976, sebelum dia diadili atas tuduhan terhadapnya di Thailand.
Sobhraj melarikan diri dari penjara Tihar India pada tahun 1986 setelah membius penjaga penjara dengan kue dicampur dengan obat tidur.
Polisi menangkap Sobhraj beberapa hari kemudian di negara bagian liburan pantai Goa di India.
Baca juga: Aljazirah Bawa Kasus Pembunuhan Shireen Abu Akleh ke ICC
"Saya berjalan ke meja mereka dan berkata 'kamu adalah Charles'," kata Madhukar Zende, polisi yang menangkapnya di Goa, kepada surat kabar The Indian Express dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada Jumat (23/12/2022).
Patung Sobhraj, dengan topi runcing khasnya, berdiri di restoran di Goa hingga hari ini.
Dia dipenjara di India sampai tahun 1997 ketika dia kembali ke Prancis.
Rekan-rekan menggambarkannya sebagai penipu, penggoda, perampok dan pembunuh.
Jumlah korban sebenarnya tidak diketahui.
"Otoritas penjara akan menyerahkannya ke departemen imigrasi hari ini," kata pengacara Sobhraj, Gopal Shivakoti Chintan pada Jumat (23/12/2022) pagi.
“Kemudian proses yang diperlukan akan diselesaikan oleh petugas imigrasi untuk mengembalikannya ke negaranya,” ujarnya.(*)