Berita Aceh Utara

SMAN 1 Matangkuli Susun Program Kerja 2023 Berdasarkan Perecanaan Berbasis Data

SMA Negeri 1 Matangkuli Kabupaten Aceh Utara menggelar rapat kerja untuk menyusun Program Kerja 2023 berdasarkan Perencanaan Berbasis Data (PBD).

Editor: M Nur Pakar
For: Serambinews.com
Kasubbag TU Cabdindik Wilayah Aceh Utara, Junaidi memaparkan program kerja 2023 bersama Kepala SMAN 1 Matangkuli, Khairuddin pada Sabtu (24/11/2022). 

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON - SMA Negeri 1 Matangkuli Kabupaten Aceh Utara menggelar rapat kerja untuk menyusun Program Kerja 2023 berdasarkan Perencanaan Berbasis Data (PBD).

Hal itu terkait memasuki tahun anggaran baru serta rencana kegiatan dan anggaran sekolah (RKAS).

Kegiatan itu diselenggarakan untuk menutup tahun 2022 dengan merefleksi dan mengevaluasi kegiatan tahun ini.

Kemudian dijadikan landasan program kerja 2023 berdasarkan data di Perta Coffee Lhoksukon, Sabtu (24/12/2024).

Kepala SMA Negeri 1 Matangkuli, Khairuddin mengatakan data utama yang diperoleh sebagai acuan awal berasal dari raport pendidikan yang dirilis oleh Kemendikbudristek untuk masing-masing satuan pendidikan.

"Melalui raport tersebut, keluar data dan rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam menyusuan kegiatan dan anggaran," kata Khairuddin, seperti dirilis ke Serambinews.com, Sabtu (24/12/2022).

Baca juga: SMAN 1 Blangjerango Gelar Expo, Ini Harapan Kacabdindik Gayo Lues

Dikatakan, SMA Negeri 1 Matangkuli sendiri memperoleh rekomendasi dalam hal pembenahan literasi dan numerasi siswa, kecakapan pedagogis guru serta manajerial kepala sekolah.

"Yang patut diapresiasi sepanjang 2022, visi dan misi sudah terarah dan berjalan dengan baik," ujarnya.

"Bahkan, lingkungan sekolah nyaman dan tidak terjadi perundungan bagi peserta didik," ucapnya.

Khairuddin menuturkan, kegiatan ini melibatkan seluruh guru dan tenaga administrasi sekolah.

Disebutkan, program kerja idealnya melibatkan seluruh warga sekolah agar menanamkan rasa memiliki terhadap program, sehingga nyaman ketika dijalankan bersama.

Selain itu katanya, melalui raker akan terprogram aktivitas dan anggaran yang diharapkan tepat sasaran.

Baca juga: SMKN 3 Banda Aceh Gelar Expo, Dari Kuliner, Busana Sampai Kecantikan

Apalagi penyusunan program berbasis data sehingga dapat dipertanggungjawabkan.

Menurut Khairuddin, raker ini menampung aspirasi guru dan tendik dalam kebutuhan pelayanan pendidikan yang optimal.

termasuk kriteria kenaikan kelas, kebutuhan pelatihan guru dan sarana laboratorium serta perpustakaan.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved