Berita Aceh Selatan
Napi Lantunkan Zikir di Peringatan Maulid, Rutan Tapaktuan Gelar Doa Bersama untuk Korban Tsunami
Acara diawali dengan penampilan zikir maulid oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atau narapidana (napi) serta laporan panitia pelaksana.
Penulis: Ilhami Syahputra | Editor: Saifullah
Laporan Ilhami Syahputra | Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tapaktuan Kanwil Kemenkumham Aceh menggelar kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bersama ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Senin (26/12/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri seluruh pegawai Rutan Tapaktuan dan turut mengundang tamu undangan dan juga penceramah Tgk Zamzami.
Acara diawali dengan penampilan zikir maulid oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atau narapidana (napi) serta laporan panitia pelaksana.
Kepala Rutan Tapaktuan, Sofyan menyampaikan, bahwa dengan memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW diharapkan bisa meneladani sifat dan teladan Rasulullah.
Ia berharap nantinya warga binaan dapat menjadi yang lebih baik lagi hingga kembali ke dalam masyarakat kelak.
Sementara itu, Tgk. Zamzami dalam ceramahnya menyampaikan bahwa pada tanggal 12 bulan Rabiul Awal merupakan hari dilahirkannya seorang yang paling mulia di dunia ini, ia adalah Nabi Muhammad SAW.
Baca juga: Masyarakat dan Mahasiswa Abdya di Banda Aceh Rayakan Maulid Akbar, Ustaz Masrul Aidi Beri Tausiah
Sebagai seorang muslim yang baik, Kata Zamzami, sudah menjadi keharusan bagi kita semua untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW dan mengambil hikmah dari kelahiran sang kekasih Allah SWT.
"Ada beberapa hikmah yang dapat dipetik dari adanya peringatan Maulid Nabi. Pertama, kita kembali mengingat bahwa Nabi Muhammad SAW merupakan panutan kita," urainya.
"Jadi, sudah seharusnya kita terus berusaha meniru akhlak Nabi untuk dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari," pungkas Tgk Zamzami.
Acara ditutup dengan pembacaan doa untuk para korban gempa dan tsunami Aceh yang terjadi pada akhir tahun 2004 silam.(*)